GOPOS.ID, SUWAWA – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango terus menggaungkan untuk membangun daerah dari desa.
“Membangun suatu daerah haruslah dimulai dari desa, sebab kekuatan, potensi, dan kekayaan suatu daerah terdapat di desa,” kata Bupati Bone Bolango Hamim Pou saat menjadi narasumber dalam konferensi pers yang diselenggarakan LTKL, Spedagi, dan Bhumibhagya, Rabu (21/4/2021)
Hamim Pou menuturkan paradigma yang dibangun di Kabupaten Bone Bolango bukanlah harus project yang berskala besar serta membutuhkan biaya dan investasi yang besar pula.
“Kita di Bone Bolango memanfaatkan sumber daya local, memanfaatkan dana desa untuk didedikasikan untuk teknologi informasi guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” tutur Hamim.
“Sebab banyak didaerah lain dana desa hanya habis digunakan untuk membangun infrastruktur seperti jalan, pagar, dan kantor,” tambah Hamim.
Hamim menjelaskan dengan memanfaatkan dana desa untuk teknologi informasi bisa membawa hasil dengan semua pelayanan dan pembayaran di Bone Bolango sudah berbasis digital.
“Seperti untuk membayar gaji honor dan Kepala Desa di Bone Bolango semua sudah non tunai,” jelas Hamim.
Hamim juga menambahkan ada satu Desa di Bone Bolango yang berinvestasi Rp150 juta untuk membangun spot wisata dan hanya membutuhkan waktu 5 bulan bisa menghasilkan pendapatan sebesar Rp500 juta.
“Ini sangat bagus selain untuk pendapatan desa bisa juga untuk menggerakkan perekonomian rakyat,” ucap Hamim.
Hamim mengungkapkan dengan beberapa inovasi yang telah diciptakan dapat membawa Bone Bolango satu-satunya di Provinsi Gorontalo yang memiliki desa berstatus mandiri dan maju. (Indra/gopos)