GOPOS.ID, GORONTALO – Di tengah lonjakan warga Gorontalo yang terkonfirmasi positif terpapar Corona (Covid-19). Sebuah kabar baik disampaikan Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Gorontalo. Pasien 21 yang sebelumnya positif covid-19, dinyatakan sembuh dan sudah bisa meninggalkan rumah sakit, Rabu (20/5/2020).
Pasien yang sembuh tersebut adalah pasien 21, bernisial AD, laki-laki, 37 tahun, asal Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo. AD merupakan pasien positif kluster Setukba Lemdikpol, Sukabumi, Jawa Barat.
“Pasien 21 ini memiliki riwayat perjalanan dari Sukabumi. Pada Swab pertama tanggal 13 Mei 2020, hasil PCR-nya positif,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19, dr.Triyanto Bialangi.
Baca juga: Breaking News: Satu Tenaga Medis RS Aloei Saboe, Gorontalo Terpapar Covid-19
Menurut dr.Triyanto Bialangi, setelah dinyatakan positif, pasien dirujuk dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Aleoi Saboe (RSAS) Kota Gorontalo. Selanjutnya dilakukan swab kedua pada 18 Mei 2020. Hasil swab menunjukkan PCR-nya negatif.
“Selanjutnya swab ketiga pada 20 Mei 2020, hasil PCR-nya negatif. Oleh karena sudah dua kali berturut-turut hasilnya swab PCR-nya negatif, maka pasien 21 dinyatakan sembuh dan sudah boleh pulang,” tutur dr.Triyanto Bialangi.
Baca juga: Pasien Positif Covid di Gorontalo Bertambah 16 Orang, Total Sudah 44 Orang
Sementara itu fenomena pasien covid sembuh dan kemudian kembali positif, turut terjadi di Gorontalo. Hal itu dialami pasien 06, FL, perempuan, usia 47 tahun, warga Kelurahan Tomulobutao, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo.
Pasien dinyatakan sembuh pada 7 Mei 2020. Namun pada 10 Mei, pasien masuk lagi ke Rumah Sakit Aloei Saboe (RSAS) dengan keluhan diare. “Dilakukan swab pertama pada saat dirawat dengan hasil PCR negatif. Tetapi pada swab kedua 20 Mei 2020, dinyatakan positif,” ujar dr.Triyanto Bialangi.(adm-02/gopos)