GOPOS.ID, GORONTALO – Keberadaan parkiran alias pangkalan becak motor (bentor) di Kota Gorontalo akan ditata kembali. Langkah itu ditempuh untuk meminimalisir kemacetan lalu lintas akibat menumpunya kendaraan bentor yang parkir di tepi jalan.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo, Jamal Nganro saat rapat koordinasi forum lalu lintas dan angkutan jalan Kota Gorontalo tahun 2020 di Hotel Grand Q, Selasa (1/12/2020).
Dirinya membeberkan hasil temuan dinas perhubungan Provinsi Gorontalo, bahwa pengguna bentor sering memarkirkan kendaraanya di sembarangan tempat. Sehingga membuat sebagian jalan tertutupi, dan menyebabkan kemacetan.
“Apalagi di beberapa jalan kecil, seperti kompleks pertokoan itu, banyak bentor yang sering asal parkir. Entah tidak punya tempat parkir atau seperti apa, yang jelas ini menimbulkan kemacetan di jalan. Jadi, tinggal diatur saja mekanismenya,” ungkap Jamal.
Pengendara bentor banyak membantu perputaran ekonomi dan transportasi di Gorontalo. Selain itu, bentor juga merupakan salah satu kearifan lokal Gorontalo, yang harus terus di lestarikan. Jamal juga menginginkan agar bentor menjadi salah satu angkutan pariwisata di Gorontalo, yang akan mengantarkan setiap wisatawan.
“Ketika angkutan umum tidak bisa menjawab kebutuhan pelanggan, maka bentor menjadi alternatifnya. Jadi, solusinya kita akan sediakan tempat pangkalan bentor, agar semuanya bisa tertata dengan baik,” tambah Jamal.
Mendengar hal itu, Kapolres Gorontalo Kota yang diwakili oleh Kabag Ops, Kompol. Lufti Amir, menanggapi bahwa masalah parkiran bentor menjadi salah satu prioritas ketika pihak kepolisian melakukan penertiban di jalanan. Sehingga dengan penataan kembali lokasi parkir bentor, menjadi alternatif terbaik.
“Saya juga merasa aneh, selama saya bertugas di berbagai daerah, nanti di Gorontalo, bentor parkir sembarangan. Banyak jalan yang dipenuhi parkiran bentor. Apalagi kalau siang, parkiran bentor ini dimana-mana. Jadi, memang pantas untuk di tata kembali,” tutupnya. (Aldy/gopos)