GOPOS.ID, GORONTALO – Berbagai macam pakaian adat nusantara mulai dari sabang sampai marauke tampil di HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP). Pakaian adat ini dikenakan oleh ibu-ibu DWP Provinsi Gorontalo pada peringatan puncak DWP ke-20. Yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Ibu ke-91 tingkat Provinsi Gorontalo, Senin, (23/12/2019) yang berlangsung di Ballroom Hotel Maqna, Kota Gorontalo.
Ketua DWP Provinsi Gorontalo Nurindah Rahim misalnya, istri Wakil Gubernur Idris Rahim itu datang dengan kain ‘biliu’, pakaian adat Gorontalo.
Begitu juga dengan Ketua DWP Setda Provinsi Gorontalo Deysie Else Tampi, terlihat mengenakan pakaian khas dari daerah Minahasa, Sulawesi Utara.
Dalam kesempatan tersebut Nurindah menyampaikan sebagai organisasi yang menghimpun dan membina istri Aparatur Sipil Negara, Dharma Wanita Persatuan bersyukur dan patut berbangga bahwa usia ke-20 tahun ini, telah menjadi organisasi perempuan yang besar. Yang telah diberi petunjuk dan kemudahan menjalankan program kerja organisasi secara terstruktur sehingga mencapai kinerja seperti saat ini.
“Namun demikian sebagai mitra strategis pemerintah kedepan masih banyak tugas yang harus kita kerjakan. Untuk turut mensukseskan program-program pemerintah, tentu saja sesuai dengan tujuan organisasi DWP kitan yakni Center Of Excellence harus kita wujudkan,” kata Nurindah
Istri Wakil Gubernur Gorontalo ini menambahkan dalam Rencana Strategis DWP tahun 2015-2019 telah digariskan tahapan-tahapan atau road map yang membangun percepatan dalam upaya mensejahterakan anggota, keluarga, dan masyarakat. Selain itu mendorong perempuan Indonesia dan anggota DWP untuk terus berkiprah dan berkarir untuk memberdayakan dirinya, mampu mandiri secara ekonomi, dan berperan lebih luas untuk turut menggerakkan program pembangunan nasional.
Sejalan dengan hal tersebut Sekretaris daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba yang berkesempatan membuka kegiatan tersebut mengaku sangat bangga dengan capaian kinerja yang sejauh ini diraih oleh DWP. Bahkan Darda mengakui tema yang diangkat dalam peringatan HUT DWP tahun ini sangat bagus dan belum pernah dilihat dikegiatan yang dilakukan oleh organisasi lain maupun kegiatan OPD.
“Ini tema sangat menarik, ‘Optimalisasi Potensi DWP Sebagai Mitra Startegis Pemerintah, Untuk Suksesnya Pembangunan Nasional’, luar biasa pemikiran ibu-ibu kita ini. Tema saja mampu mengangkat pemikiran secara nasional, tema tiap kegiatan kita di OPD saya rasa kalah dengan kreatifitas ibu-ibu DWP,” tutur Darda.
Darda menilai sejauh ini Provinsi Gorontalo telah meraih berbagai macam prestasi di tingkat nasional. Menurutnya semua itu tidak hanya atas capaian dari pemerintah provinsi, akan tetapi ada campur tangan dari ibu-ibu DWP.
“Seperti kata pepatah dibalik suami yang sukses , ada isteri yang hebat. Jadi sudah pasti dibalik OPD yang sukses ada DWP yang hebat. Untuk itu saya ucapkan selamat HUT DWP, tingkatkan terus kualitas sumber daya pengurus dan anggota DWP, jaga citra baik sebagai istri aparat pemerintah di tengah-tengah masyarakat yang semakin dinamis,” tandasnya.
Puncak peringatan HUT DWP ke-20 tingkat Provinsi Gorontalo disemarakkan dengan penampilan berbagai macam tarian khas daerah yang ditampilkan oleh pengurus dan anggota DWP. Selain itu pula diserahkan bantuan berupa bantuan dana pendidikan senilai Rp.16.800.000,- kepada 42 siswa siswi SD, SMP, SMA se-Gorontalo dan juga bantuan 40 paket sembako kepada masyarakat kurang mampu sesuai utusan unit DWP masing-masing. (rls/andi/gopos)
