GOPOS.ID, MARISA – Pani Gold Project (PGP) Pohuwato memberikan dukungan program pemagangan dalam negeri yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Gorontalo.
Pasalnya, program tersebut bisa meningkatkan kualitas kompetensi tenaga kerja di Gorontalo. Apalagi program magang bisa memberikan berbagai pelatihan yang dijalankan sesuai keahlian, khususnya para lulusan baru (fresh graduate), mendapatkan pengalaman yang seimbang antara praktik kerja secara langsung dan juga pelatihan di bawah lembaga pelatihan terkait.
“Kami dari PGP berkomitmen terus mendukung program ini karena sejalan dengan visi dan misi perusahaan yang memberikan kontribusi positif bagi masyarakat secara berkelanjutan, khususnya di bidang pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia,” ujar Mahesha Lugiana, External Affairs Manager PGP Pohuwato di Marisa, Senin (17/7/2023).
Kepala Disnakertrans Pohuwato Nizma Sanad mengatakan, program pemagangan sangat sistematis, peserta dapat memperoleh pengalaman kerja yang lebih praktikal untuk memudahkan mereka di dunia pekerjaan.
“Program ini menjadi bekal para peserta terjun ke dunia kerja yang sesungguhnya, dengan pengalaman praktis yang didapatkan, peserta pemagangan dapat meningkatkan kompetensinya agar cepat diserap dalam pekerjaan,” kata Nizma.
Rahmat Tantu, salah satu peserta magang mengaku sampai saat ini program pemagangan sudah berjalan satu bulan dari rencana empat bulan, sehingga mereka sangat antusias mengikuti program tersebut.
“Program pemagangan dalam sangat bermanfaat dan berdampak positif bagi para fresh graduate, terlebih para pemuda dan pemudi yang memberikan kesempatan pejuang pencari kerja, dengan merasakan dunia kerja yang profesional secara langsung melalui proses seleksi,” kata Rahmat.
Program pemerintah ini menurutnya sangat bermanfaat bagi para pencari kerja, karena magang di PGP bisa membentuk kebiasaan yang sangat positif, untuk pengurangan angka pengangguran di Indonesia. Walaupun pada penyelenggaraannya masih banyak perlu dievaluasi, namun langkah ini patut untuk diapresiasi.
“Saya sangat merasakan manfaat kerja profesional di bidang pertambangan, dalam proses adaptasi bekerja menjadi lebih mudah, menyenangkan dan sangat mengedukasi,” kata Rahmat.(adv/Yusuf/gopos)