GOPOS.ID, MARISA – Setelah berhasil diberantas di wilayah Kota Gorontalo, kasus panah wayer kini terjadi di Kabupaten Pohuwato.
Seorang pemuda bernama Haikal Abdjul (22) warga Desa Lemito, Kecamatan Lemito, Kabupaten Pohuwato, menjadi korban panah wayer, Kamis (22/6/2023). Kasus ini pun sedang ditangani Polsek Lemito.
Informasi yang dirangkum Gopos.id, awalnya Haikal pergi bersama temannya untuk menanyakan persoalan yang menimpa saudaranya. Haikal kemudian bertemu dengan pria berinisial J di salah satu warung. Kebetulan, J bersama teman-temannya sedang pesta minuman keras (miras).
Saat ingin meminta penjelasan, Haikal malah menjadi korban penganiayaan diduga oleh J bersama teman-temannya tadi. Haikal pun pulang ke rumah. Namun saat kembali ke warung tadi untuk membeli rokok, J yang masih berada di warung tersebut kembali memukul korban.
Bahkan saat di jalan pulang, Haikal yang diikuti J, E dan seorang lagi yang tidak dikenalnya langsung menembak korban dengan panah wayer. Anak panah wayer pun mendarat di pinggang bagian belakang Haikal.
“Sampai di rumah, saya langsung mencabut panah wayer, kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Lemito dan pergi ke puskesmas,” kata Haikal.
Kapolsek Lemito Iptu Bakri Saleh membenarkan kejadian tersebut dan sedang memeriksa sejumlah saksi. Informasi terakhir, tiga tersangka sudah diamankan dan dimintai keterangannya.
“Memang betul ada kejadian, saat ini masih dalam tahap penyelidikan,” tutup Bakri.(Yusuf/Gopos)