GOPOS.ID, GORONTALO – Jajaran pengurus dan kader Nahdlatul Ulama (NU) Gorontalo kembali menegaskan komitmen menjalin serta menjaga sinergi antara ulama dan umara.
Rois Surya Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Gorontalo, K.H Burhanudin Umar, mengemukakan kehidupan masyarakat Gorontalo memiliki keterkaitan erat dengan syariat Islam. Hal tersebut sejalan dengan nilai-nilai tradisi yang ada di NU.
”Adat dan syariat Islam di Gorontalo berjalan seiring. Oleh karena itu tak heran bila mayoritas masyarakat Gorontalo merupakan warga NU,” ungkap Burhanudin Umar saat menyampaikan sambutan pembuka pada peresmian Kantor PWNU Gorontalo, Kamis (25/5/2025).
Dengan kondisi tersebut, Burhanudin Umar kembali menegaskan komitmen NU Gorontalo untuk senantiasa bersinergi dengan Umara. Apalagi di Gorontalo posisi ulama tetap dihormati dan menjadi penasehat utama dalam pemerintahan.
“Di Gorontalo, sistem seperti itu masih hidup. Seorang wali kota tetap menghormati qadhi atau ulama, bahkan dalam tata tempat duduk pun ada aturan tersendiri yang menunjukkan kedudukan masing-masing,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut ditekankan pula seluruh pengurus dan kader NU yang telah berbaiat harus menjalankan amanah jihad fi sabilillah sesuai jalan Ahlussunnah wal Jamaah. Yakni memperjuangkan kemaslahatan umat di berbagai lini kehidupan, baik agama maupun sosial.
Peresmian gedung ini bukan sekadar simbol fisik, melainkan tonggak baru komitmen PWNU Gorontalo untuk terus mengokohkan peran strategis ulama dalam pembangunan daerah yang berlandaskan nilai-nilai keislaman dan kearifan lokal.(Gina/Maryam/Mg-Gopos)