GOPOS.ID, KABILA BONE – Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango melalui Dinas Lingkungan Hidup, Pertanahan, dan Perhubungan (DLHPP) melaksanakan aksi grebek sampah di sepanjang gerbang masuk Kabupaten Bone Bolango di wilayah Bone Pesisir, yakni di Desa Botubarani, Kecamatan Kabila Bone.
Aksi grebek sampah hingga Pantai Kurenai sekaligus penanaman pohon aliander itu melibatkan pasukan kebersihan DLHPP, Pemerintah Kecamatan dan Desa se Kecamatan Kabila, serta mahasiswa KKS-T IAIN Sultan Amai Gorontalo, dipimpin langsung Wakil Bupati Bone Bolango, Dr. Merlan S. Uloli, Jumat (25/2/2022).
Pada kesempatan itu, Wabup Merlan Uloli mengajak masyarakat menanam pohon aliander. Menurut dia, dengan menanam pohon aliander bisa membuat wilayah sekitar terlihat bagus dan indah.
Wabup Merlan mengatakan pohon aliander mudah ditanam dan tahan hidup.
“Tadi saya sudah memulai dengan teman-teman penanaman pohon aliander, mulai dari pintu masuk menuju Kabila Bone. Saya berharap mudah-mudahan pohon aliander yang kita tanam ini hidup, dan penanamannya saya harapkan dapat diteruskan. Kalau ini tumbuh, orang yang masuk Kabila Bone itu sudah disambut oleh bunga aliander,”kata Merlan.
Wabup menuturkan jika terus digalakkan penanaman pohon aliander, maka orang akan masuk di Kabila Bone, itu sudah disambut oleh pohon aliander.
“Jadi indah, jika kita bayangkan, apalagi kalau itu jadi kenyataan,”tutur Merlan.
Olehnya itu, lanjut Wabup, butuh kerja keras, kesungguhan, komitmen dan kesetiaan kita untuk mewujudkan keinginan itu. Tidak ada hal yang kita capai tanpa kerja keras, tanpa komitmen, dan tanpa kesetiaan.
“Kuncinya untuk mewujudkan keinginan kita. Mohon ayahanda, jika ini diseriusi, saya yakin orang yang menuju Batubarani, Botutonuo, Molotabu, dan lain sebagainya, semua akan berdecak kagum,”pinta Merlan.
Srikandi Bone Bolango ini menambahkan, soal penanaman pohon aliander sudah dibicarakan delapan bulan yang lalu.
“Andai delapan bulan yang lalu langsung tanam, maka pasti sudah berbunga. Tapi tidak ada kata terlambat,”pungkas Merlan. (Indra/Gopos)