GOPOS.ID, POHUWATO – Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga benar-benar bergerak cepat dalam memutuskan rantai penyerabaran virus corona (Covid-19) di Kabupaten Pohuwato. Setelah adanya pengumuman resmi gugus tugas Covid-19 provinsi Gorontalo terkait adanya satu kasus positif dari salah seorang jamaah tabligh (JT) alumni ijtima Gowa. Pemerintah langsung melakukan tracking terhadap JT asal Pohuwato yang ikut pada tablig se Asia tersebut.
Alhasil dari 77 JT yang dilakukan pemeriksaan Jumat (11/4/2020), 5 jamaah diantaranya positif Covid-19 berdasarkan rapid test yang dilakukan Pemda Pohuwato.
Ke-5 jamaah tersebut selanjutnya sudah diserahkan Pemda Pohuwato ke Provinsi Gorontalo untuk dilakukan karantina berdasarkan prosedur gugus tugas Provinsi Gorontalo.
“Kami mengambil langkah kembali untuk melakukan pemeriksaan terhadap saudara-saudara kita. Anggota jamaah tabligh asal Pohuwato untuk dilakukan pemeriksaan rapid test yang selesai jam 22.00 WITA semalam. Dari hasil 77 jamaah yang telah kita periksa dari Marisa dan Lemito. 5 jamaah positif berdasarkan hasil rapid test covid-19,” ucap ketua gugus tugas kabupaten Pohuwato, Syarif Mbuinga pagi tadi (11/4/2020).
Menurut Bupati dua periode itu bahwa masih ada JT yang akan dilakukan pemeriksaan Sabtu hari ini. Sebab untuk JT dari tiga kecamatan wilayah Popayato masih akan dilakukan penjemputan untuk diperiksa kembali.
“Begitu juga dengan Wanggarasi, Pantilangio, Duhiadaan, Buntulia termasuk Popayato,” sambung Syarif.
Dengan adanya hasil test cepat ini, Syarif meminta agar ada kesadaran dan proaktif dari masyarakat. Termasuk masyarakat jangan terlalu cepat menghakimi para JT ini.
“Saya mohon dengan sangat kepada masyarakat. Jangan ada yang menghakimi mereka. Ini tugas kita bersama. Kita harus bergerak bersama. Lakukan protokol kesehatan. Diam di rumah. Kenakan masker jika keluar rumah. Cuci tangan pakai sabun serta hindari tempat keramaian. Kalau tidak ada hal yang penting tidak perlu keluar rumah. Kita jaga diri kita, kita jaga keluarga kita dari virus ini,” tandas Syarif. (ramlan/gopos)