GOPOS.ID, GORONTALO – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie melaksanakan salat jumat berjamaah di Masjid Asyahidah di Kelurahan Moodu, Kota Gorontalo, Jumat (19/6/2020).
Ini salat jumat pertamanya usai berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap III tanggal 14 Juni kemarin.
“Hari ini saya sangat berbahagia setelah koordinasi dengan para bupati dan walikota sudah bisa salat jumat di masjid. Tapi tetap mengikuti protokol kesehatan,” ungkap Rusli saat diwawancarai awak media.
Gubernur Rusli dan puluhan jemaah antusias datang ke masjid untuk mengikuti salat jumat. Beberapa protokol kesehatan wajib diikuti diantaranya mencuci tangan dengan sabun. Jemaah juga diwajibkan menggunakan masker.
Barisan salat juga diatur berjarak antara satu jemaah dengan jemaah lain. Pintu dan jendela dibiarkan terbuka agar sirkulasi udara berjalan baik.
“Kami wajibkan seluruh takmirul masjid untuk membuat surat pernyataan. Antara lain harus menjaga jarak juga protokol kesehatan lainnya seperti masker dan cuci tangan serta jangan terlalu penuh di dalam masjid,” tegas Gubernur dua periode tersebut.
Rusli melanjutkan saat ini hampir seluruh masjid di Gorontalo sudah melaksanakan salat dengan standar protokol kesehatan. Bagi masjid yang tidak mengikuti aturan yang telah ditetapkan, maka akan dipertimbangkan untuk dilakukan penutupan kembali.
“Ketika mereka tidak ikut protokol kesehatan dan terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan maka akan kami sarankan untuk di tutup kembali,” pungkasnya. (rls/adm-01/gopos)