GOPOS.ID, KABILA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango berkolaborasi dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bina Mandiri dalam rangka pengembangan wisata. Yakni pengembangan jurusan ekowisata di SMK Bina Mandiri.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma mengatakan pihak SMK Bina Mandiri Bone Bolango meminta Pemerintah Kabupaten untuk berkolaborasi guna membantu agar SMK Bina Mandiri Bone Bolango bisa dibuka tahun ini dan bisa lebih cepat dalam menghasilkan lulusan terbaik.
“Untuk memberikan daya tarik bagi para siswa ketika masuk di SMK Bina Mandiri Bone Bolango. Khususnya di jurusan pariwisata pihak sekolah berkeinginan Pemerintah Kabupaten memberikan beasiswa bagi para siswa seperti yang diberikan juga bagi para mahasiswa,” kata Ishak dalam kegiatan Pra Lokakarya Penyusunan Kurikulum Pariwisata SMK Bina Mandiri Gorontalo, Sabtu (12/6/2021)
Ishak Ntoma menuturkan, dalam rencana pemberian beasiswa ini pihahnya akan melakukan pembicaraan bersama Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, dan DPRD Kabupaten Bone Bolango dalam rangka mempercepat kesejahteraan Sumber Daya Manusia di bidang pariwisata.
“Kita juga sudah memiliki tenaga ahli yang selama ini membantu pengembangan ekowisata sehingga diharapkan dapat berkolaborasi juga bersama pihak sekolah dalam membangun manajemen destinasi wisata, industri pariwisata, dan industri perhotelan,” tutur Ishak.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango, Lukman A. Daud menyambut baik pembukaan SMK Bina Mandiri Bone Bolango ini yang didalamnya juga terdapat jurusan pariwisata.
“Sebab kita membutuhkan SDM yang benar-benar terdidik paling tidak setingkat Sekolah Menengah Kejuruan apalagi jika mereka putra dan putri Kabupaten Bone Bolango,” ujar Lukman.
Lukman A. Daud mengatakan Kabupaten Bone Bolango mempunyai bentangan objek wisata yang besar khusunya ekowisata dan wisata alam maka para lulusan SMK Bina Mandiri ini bisa menjadi SDM penunjang pariwisata di Bone Bolango.
“Maka Pemerintah sangat mendukung karena mereka suatu saat nanti mereka ini akan melakukan praktek atau membutuhkan laboratorium lapangan dan itu akan kita koordinasikan dengan Pemerintah Kabupaten dan seluruh pengelola objek wisata,” kata Lukman.
Lukman A. Daud berharap SMK Bina Mandiri Gorontalo akan segera berkembang dan bisa menghasilkan lulusan yang terbaik khususnya di bidang pariwisata.
“Tidak sekedar lulusan yang biasa tetapi mereka harus mengetahui tentang teknik layanan pariwisata terutama menguasai Bahasa asing yang bisa menunjang pariwisata,” tutup Lukman. (Indra/gopos)