GOPOS.ID,GORONTALO– Ketetapan pemerikntah Kota Gorontalo (Pemkot) yang menyetuji pelaksanaan pasar senggol di Kota Gorontalo, menjadi satu kabar gembira bagi masyarakat. Sebab selain suber perputaran ekonomi masyarakat, pasar senggol juga menjadi pertanda bahwa Idul Fitri tak lama lagi.
Dari pantauan gopos.id, Rabu (20/4/2022) sejumlah lapak di kawasan pasar senggol tersebut sudah berdiri, dan akan segerah rampung. Hal ini menandakan bahwa tak lama lagi aktivitas pasar senggol di kawasan pasar tua Kota Gorontalo, ini akan segera dimulai.
Para pedagang akan mulai menempati dan mengisi lapak tersebut, sesuai dengan dagangan mereka.
“Alhamdulilah pasar senggol di Kota Gorontalo diadakan kembali. Memang sebelum memasuki Ramadan, kami para pedagang sangat berharap agar pasar senggol di Kota Gorontalo itu bisa diadakan. Itu salah satu lokasi strategis untuk berjualan, karena pengunjungannya terpusat di satu titik,” ujar Eman, salah satu pedagang di pasar senggol saat ditemui oleh awak gopos.id.
Di samping itu juga ia menceritakan, dua tahun belakangan ini pendapatanya jauh berbeda dibandingakan dengan tahun sebelum pademi Covid-19. Karena semua serba dibatasi. Sehingga satu harapan besar bagi mereka sebagai pedagang, agar pasar senggol tersebut bisa diadakan lagi.
“Meski hanya dilakukan secara terbatas. Tapi menurutkami ini sudah sangat luar biasa, terima kasih buat Pemerintah Kota Gorontalo yang sudah memberikan izin untuk pelaksanaan pasar senggol ini,” pungkasnya.
Secara terpisah, Ismail Maliki, mengaku pasar senggol ini sudah menjadi tradisi di Golontalo menjelang lebaran. Sehingga jika dalam Ramadan pasar senggol ditiadakan makan terasa seperti ada yang berkurang.
“Kota Gorontalo ini menjadi pusat perbelanjaan masyarakat. Apalagi menjelang lebaran, banyak pertokoan yang menjual berbagai jenis keperluan. Dengan kehadiran pasar senggol ini akan lebih meriah lagi, sebab sebahagian besar masyarakat yang ingin berbelanjaan itu terpusat di pasar senggol,” ucap Ismali. (Farun/Gopos)