GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gorontalo memberikan bimbingan teknis terkait verifikasi faktual untuk persayaratan dukungan perseorangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Gorontalo, digelar di Fox Hotel, Kamis (20/6/2024).
Ketua KPU Kota Gorontalo, Mario Nurkamedin menyampaikan terkait proses verifikasi faktual yang akan dilakukan oleh PPK dan PPS nanti. Menurutnya, KPU beserta Forkopimda telah berkoordinasi membahas persoalan tersebut.
Ada beberapa hal yang menjadi penekanan dari KPU Sendiri yaitu mapping location. Mario menjelaskan, bahwa ada beberapa tempat yang menjadi perhatian khusus dimana di wilayah tersebut berpotensi masalah.
“Karena menurut teman-teman Bawaslu ada beberapa tempat yang jadi perhatian khusus dimana disitu potensi atau resistensi dari pada masalah pada saat verifikasi faktual itu yang harus dijaga, kita segera membuat mapping sebelum turun verifikasi faktual. Mapping terkait dimana titik potensi konflik,” ucap Mario.
Mario juga yakin bahwa masing-masing LO dari bakal calon independen objektif menilai kinerja dari para penyelenggara Pilwako mendatang
Lebih lanjut, Mario yakin dan percaya sebagai penyelenggara Pilkada dirinya tetap memegang teguh regulasi dan berkomitmen untuk mensukseskan Pilkada yang akan digelar 27 November mendatang.
“Hari ini saya yakin dan percaya kalau kita komitmen dan konsisten dengan regulasi yang ada, insya Allah tidak akan ada kesalah. Karena hari ini juga regulasi itu sudah hampir semua lini, semua sudut itu sudah diatur, kita sebagai pelaksana regulasi insyaa Allah kita akan menciptakan sejarah baru bagi Kota Gorontalo untuk Pilkada yang damai,” jelasnya.
Terakhir, Mario menekankan bahwa dalam pelaksanaan teknis verifikasi faktual hanya ada dua kunci utama yaitu PPK dan PPS hanya menanyakan identitas dan siap yang didukung.
“Jadi tidak perlu tambahan hal lain, kecuali tetap ada kalimat terkait dengan hospitality,” tutupnya.(Rama/Gopos)