GOPOS.ID, GORONTALO – Komando Resor Militer (Korem) 133/Nani Wartabone kembali meningkatkan kemampuan tempur personel Batalyon Infanteri (Yonif) 713/Satya Tama. Langkah tersebut dilakukan melalui latihan posko II metode gladi lapangan.
Latihan dipimpin Komandan Yonif 713/ST Mayor Inf.Dony Gredinand dan dikendalikan Staf Operasi Korem 133/NW.
Komandan Korem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnolod AP Ritiauw saat membuka latihan, Senin (3/12), mengemukakan, seiring perkembangan saat ini, tugas TNI di masa mendatang semakin tak ringan. Situasi tersebut menuntut profesionalisme prajurit TNI, khususnya tantangan tugas di masa mendatang.
“Karena itu, kemampuan Batalyon Infanteri 713/Satya Tama sebagai Satuan tempur Korem 133/Nani Wartabone, disiapkan melalui program latihan yang bertingkat dan berlanjut sesuai dengan status serta pentahapan latihan maupun tugas yang akan dihadapi,” ujar Kolonel Arnold AP Ritiauw.
Perwira yang pernah menjabat Komandan Kontingen Garuda XX-G itu mengatakan, latihan Posko dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan kemampuan personel. Khususnya Komandan dan staf serta unsur pelayanan markas dalam mengaplikasikan taktis dan teknik pekerjaan staf, pelayan Markas Komando, gelar posko hingga unsur pelayan markas dalam melaksanakan prosedur perhubungan, merencanakan dan melaksanakan pelayanan dukungan administrasi dalam mendukung pelaksanaan tugas operasi.
“Latihan dengan metode Latihan Posko II sangat diperlukan guna meningkatkan profesionalisme prajurit,” kata Arnold AP Ritiauw.
Dalam latihan, para peserta akan diberikan beberapa materi khusus terkait mekanisme prosedur hubungan komandan dan staf, taktik dan dinas staf, teknik pekerjaan staf dalam Operasi Lawan Insurjensi, serta beberapa materi lainnya yang berkaitan dengan kemampuan mengatasi dan memecahkan persoalan yang timbul.(adm-02)