GOPOS.ID, GORONTALO – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menginstruksikans seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo diwajibkan untuk mengikuti swab test.
Swab test ini akan dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo.
“Hal ini dikarenakan tugas kita ASN itu sebagai pelayan masyarakat. Maka sudah seharusnya kita memberi rasa aman kepada semua pihak, baik pada masyarakat yang kita layani maupun kita yang melayani. Ini juga sebagai upaya menekan rantai penyebaran covid-19 terutama di area perkantoran,” kata Rusli, Minggu (30/8/2020).
Lebih lanjut Rusli kembali mengingatkan tentang, instruksi Presiden (Inpres) nomor 6 tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.
Yang juga diterbitkannya Peraturan Gubernur Gorontalo (Pergub) nomor 41 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.
Pergub tersebut merinci sanksi yang diberikan kepada masyarakat jika tidak mengikuti protokol kesehatan.
“Saya harapkan dukungan penuh dari aparat TNI/Polri dan seluruh unsur forkopimda di lapangan nanti, untuk membantu pelaksanaan dan penindakan sesuai amanat pergub yang dimaksud,” tegasnya.
Seperti diketahui beberapa waktu lalu, dr. Triyanto Bialangi, M.Kes, juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Gorontalo mengingatkan warga untuk mewaspadai penularan covid-19 atau virus corona di perkantoran atau disebut klaster perkantoran.
Ia menyebut penularan virus ini sudah terjadi di instansi pemerintahan, perbankan dan fasilitas layanan publik lainnya.
Klaster perkantoran saat ini menjadi rawan mengingat sudah masuk pada adaptasi kebiasaan baru. Deteksi dini diharapkan bisa mencegah lebih banyak lain pegawai yang tertular.
Selain tentang kewajiban swab test untuk para ASN, Gubernur yang beberapa hari ini masih berada di Jakarta, juga terus berjuang melakukan pertemuan dengan beberapa menteri, guna memperoleh dukungan bantuan dari pusat demi masyarakat Gorontalo. (rls/adm-01/gopos)