Kepedulian untuk membantu sesama telah tertanam dalam dirinya. Sebagai pengayom, ia tak sungkan-sungkan datang menyambangi dan membantu masyarakat. Bahkan ia rela merogoh tabungannya untuk biaya kuliah sang anak hanya demi membangunkan rumah bagi orang tak mampu.
Muhammad Arif Bina, Gorontalo
AIPTU Jamrun Montu. Begitulah nama Polisi yang dermawan tersebut. Kesehariannya, AIPTU Jamrun bertugas di Polsek Batudaa, Polres Gorontalo. Ia dikenal sebagai salah satu Polisi yang dekat dengan masyarakat. Hampir setiap hari, AIPTU Jamrun berkeliling di wilayah hukum Polsek Batudaa.
Kegiatan itu dilakukan untuk memastikan situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) selalu terjaga. Tak hanya, AIPTU Jamrun tak sungkan-sungkan membantu masyarakat yang mengalami kesusahan, ataupun membutuhkan bantuan.
Sikap dermawan yang dimilikinya membawa AIPTU Jamrun bertemu dengan Arifin Bau. Pertemuan keduanya bermula ketika AIPTU Jamrun melakukan patroli. Saat itu, AIPTU Jamrun Montu menaruh perhatian pada kondisi tempat tinggal Arifin Bau yang sangat memprihatinkan. Kondisinya hanya merupakan sebuah gubuk beratap rumbia, tidak berdinding dan berlantai tanah.
“Saat tidur kami sekeluarga hanya menggunakan alas tikar seadanya. Jadi malam hari itu nyamuk dan rasa dingin tidak bisa dihindari,” ungkap Arifin Bau
Tidak hanya itu, saat musim hujan kerap kali keluarga ini tidak bisa tidur semalaman. Tempat tidurnya basah terkena air hujan yang disebabkan oleh beberapa lubang yang menghiasi atap gubuk.
“Jangankan membeli tanah dan membangun rumah. Untuk kebutuhan makan sehari-hari saja kami harus banting tulang dan memeras keringat. Hanya sekadar untuk membeli beberapa bungkus mie instan atau beberapa liter beras untuk disantap,” urai Arifin.
Tidak ada gaji bulanan. Pekerjaan Arifin sebagai buruh serabutan menjadikan keluarga ini bergantung penuh pada penghasilan hariannya.
Melihat kenyataan hidup Arifin yang sangat memilukan ini, AIPTU Jamrun Montu tergerak hatinya untuk membeli sebidang tanah dan membangunkan rumah.
Meski harus merogok tabungan yang sudah dipersiapkan untuk biaya kuliah sang anak, atas alasan kemanusiaan hal itu bukan menjadi hambatan niat baik Aiptu Jamrun Montu.
“Sebagai manusia, membantu sesama manusia adalah sebuah kewajiban bagi saya apalagi dengan profesi saya ini sebagai pengayom masyarakat,” ungkap AIPTU Jamrun
Pembangunan rumah diselesaikan dalam waktu 1 bulan pekerjaan. Lengkap dengan surat dan akta kepemilikan rumah diuruskan AIPTU Jamrun.
Keprihatinan dan niat baik AIPTU Jamrun ini mendapat perhatian dari berbagai pihak termasuk dari atasannya, Kapolres Gorontalo. Tadinya pembangunan rumah direncanakan akan dilakukan secara bertahap oleh Aiptu Jamrun, tapi setelah diketahui oleh pihak Polres, Kapolres Gorontalo, AKBP Ade Permana juga turut andil dan ambil bagian dengan memberikan satu paket kursi tamu dan memasangkan listrik di rumah Arifin.
“Alhamdulillah selama proses pembangunn tidak ada kendala, Kapolres juga sudah ikut membantu. Saat ini yang kurang hanya air. Insya Allah kalau ada rezeki lebih saya akan buatkan sumur suntik juga,” ungkap Aiptu Jamrun.
Kapolres Gorontalo, AKBP Ade Permana saat diwawancarai sangat mengapresiasi tindakan yang sudah dilakukan AIPTU Jamrun.
“Saya sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan dan saya berharap jejak Aiptu Jamrun ini bisa diikuti seluruh Polisi, khususnya yang bertugas di wilayah terpencil,” pungkasnya.(***)