GOPOS.ID, GORONTALO – Kementrian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Berencana menggelar wisuda lansia, kamis (19/12/24). Kegiatan tersebut diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia.
Di Gorontalo, kegiatan tersebut dipusatkan di Gedung Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gorontalo. Adapun pesertanya sebanyak 58 orang.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo. Nelson dalam sambutannya sangat mengapresiasi wisuda lansia tersebut. Menurutnya, program ini punya dampak yang sangat besar bagi kesehatan mental lansia.
“Lansia termasuk salah satu kelompok rentan yang harus mendapatkan perhatian lebih dari berbagai pihak. Sehingganya, sekolah ini merupakan salah satu cara untuk memberikan perhatian lebih kepada lansia,” ungkap Nelson.
Menurut Nelson, dampak positif lain yang bisa didapat oleh peserta sekolah lansia yakni peningkatan potensi Lansia. Melalui sekolah Lansia, para lansia diharapkan dapt mengembangkan potensi lansia untuk mendapatkan berbagai pengetahuan di antaranya pengetahuan tentang kesehatan, pengetahuan mental dan spritual, karakter dan penggunaan media sosial yang sehat.
“Kami berharap kegiatan ini terus berkelanjutan dan tidak hanya terpusat di satu kecamatan tapi juga diikuti oleh kecamatan-kecamatan lain,” pungkasnya. (Abin/Gopos)