GOPOS.ID, BONE BOLANGO – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia memilih Desa Ayula Selatan, Kecamatan Bulango Selatan, Bone Bolango untuk menjadi salah satu desa pilot project Ruang Bersama Merah Putih (RBMP).
Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia, Veronica Tan saat melakukan kunjungan kerja di Desa Ayula Selatan, Kecamatan Bulango Selatan, Bone Bolango, Senin (9/12/2024).
Veronica mengatakan, Ruang Bersama Merah Putih (RBMP)ini menjadi salah satu program dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia. Ia menuturkan, lewat ruang ini nantinya pihak kementerian akan melihat masalah-masalah yang terjadi baik di lingkungan keluarga, perempuan, anak hingga masyarakat.
“Lewat ruang ini nantinya keluarga akan berperan besar, dimana seorang ayah atau ibu itu bisa menjadi role model untuk anak-anaknya,”katanya.
Dirinya juga mengungkapkan, RBMP ini juga akan menjadi ruang edukasi yang interaktif sehingga keluarga akan diberdayakan dan memberikan energi positif untuk anak. Menurutnya, banyak sekali kasus-kasus yang terjadi terhadap anak dan perempuan yang penyebabnya bermula dari keluarga.
“Gerakan ini harus menjadi gerakan bersama dan masyarakat bisa berpartisipasi yang dimulai dari keluarga kecil, seperti seorang bapak yang bisa menghargai dan melindungi perempuan,”ungkapnya.
Ia juga menyampaikan RBMP ini turut memberdayakan kearifan dan potensi daerah dalam pencegahan stunting. Pihaknya juga ingin lewat RBMP ini kaum perempuan bisa berdaya dalam segi perekonomian.
Sementara itu, Bupati Bone Bolango Merlan S. Uloli berkomitmen untuk mendukung program RBMP dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Republik Indonesia. Ia menyadari bahwa permasalahan perempuan dan anak semakin kompleks dan membutuhkan perhatian dari seluruh pemangku kepentingan.
“Salah satu komponen mendasar yang harus mendapat perhatian dalam mewujudkan kesejahteraan yaitu anak-anak yang mempunyai hak untuk hidup, tumbuh dan berkembang, berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan serta mendapat perlindungan dari kekerasaan dan diskriminasi,”ujar Bupati Merlan S. Uloli.
Dirinya membeberkan, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango sudah sejak lama berkomitmen untuk menjadi Kabupaten Ramah Perempuan dan Layak Anak. Menurutnya, dengan hadirnya program RBMP ini dapat menjadi contoh pembangunan yang berbasis pemenuhan hak perempuan dan anak secara nyata dan terintegrasi mulai dari Pemerintah Desa hingga Pemerintah Pusat. (Indra/Gopos)