GOPOS.ID, GORONTALO – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia melaksanakan workshop pendidikan dengan tema pemulihan dan tranformasi pembelajaran melalui penguatan literasi di Provinsi Gorontalo, Jumat (22/9/2023) di Citimall Hotel, Kota Gorontalo.
Workshop yang dibuka langsung oleh Anggota Komisi X Bidang Pendidikan, DPR-RI, Elnino M Husain Mohi tersebut menghadirkan para guru, kepala sekolah hingga operator sekolah yang ada di Provinsi Gorontalo.
Elnino Mohi mengatakan, penguatan literasi di sekolah penting dilakukan dalam rangka peningkatan mutu pembelajaran.
“Saya fikir sangat penting tentang peningkatan literasi dalam transformasi pembelajaran. Oleh karena itu perlu dibiasakan literasi. Dibutuhkan literasi itu buat kita semua,” ujar Elnino Mohi.
Pada sambutannya, Elnino juga ikut menyampaikan tentang dorongan dari Komisi X Bidang Pendidikan DPR-RI untuk mewujudkan pengangkatan operator dan petugas teknis sekolah menjadi P3K maupun PNS.
“Semua partai di Komisi 10 itu sepakat. Hanya saja ini perlu kesepatakan pihak eksekutif yang melibatkan tidak hanya Kementerian Pendidikan tapi juga MenpanRB, Mendagri dan Kementerian Keuangan,” ujar Elnino.
Elnino juga menyampaikan tentang pengadaan beasiswa bagi siswa didik di Provinsi Gorontalo. Menurut Elnino, pemberian beasiswa bagi siswa tidak lepas dari perjuangan atau lobi yang dilakukan oleh wakil rakyat dalam rangka peningkatan kuota beasiswa di daerah.
“Karena bagi saya beasiswa ini menjadi salah satu faktor pemutus mata rantai kemiskinan. Yaitu melalui kemudahan akses pendidikan,” kata Elnino.
Pada workshop tersebut, para peserta didorong untuk terus berinovasi dan bertansformasi dalam dunia pendidikan melalui penguatan literasi. Salah satunya ialah pemanfaatan platform digital dalam proses belajar mengajar.
Workshop pendidikan ini dihadiri oleh Pejabat Direktorat di Kemendikbudristek. Mereka ikut hadir menjadi narasumber kepada peserta workshop di Gorontalo. (muhajir/gopos)
