GOPOS.ID, TILONGKABILA – Kebakaran melanda kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo di Jl. Tinaloga, Desa Toto Utara, Kecamatan Tilongkabila, Bone Bolango, Sabtu (28/8/2021). Kebakaran menghanguskan sebagian bangunan. Meski begitu dokumen Pemilu serta keuangan dipastikan aman.
Komisioner KPU Provinsi Gorontalo, Sophian Rahmola, memastikan tidak ada dokumen penting dalam insiden kebakaran tersebut. Sebelumnya dokumen-dokumen di ruang kerja komisioner telah dipindahkan di ruangan lain. Yang terbakar hanyalah bagian atap gedung saja. Ruang ketua dan anggota. Gedung sekretariat KPU tidak tersentuh kobaran api. Seluruh dokumen pemilu dan dokumen keungguangn seta dokumen penting lainnya diamankan di gedung kesekretariatan.
“Yang ada di sini hanyalah dokumen pribadi. Buku-buku kita, bacan kita tentang pemilu,” kata Sophian kepada awak media, Sabtu (28/8/2021).
Berita Terkait: Breaking News: Gedung KPU Provinsi Gorontalo Terbakar
Mantan Ketua KPU Gorontalo Utara itu menjelaskan ruangan sekretariat dan ruangan komisioner terpisah. Dengan begitu dokumen-dokumen mengenai Pemilu maupun Keuangan aman. Selanjutnya barang-barang berupa dokumen pribadi dan buku-buku bacaan milik anggota Yanga ada di gedung tersebut, juga tidak tersentuh api. Semuanya berhasil diamankan, termasuk beberapa meja dan kursi.
“Yang ada diruangan komisioner itu terselamatkan, kursi, meja kita masih terselamatkan. Kecuali sofa di ruang tunggu komisioner. Di situ awal diduga terbakar,” pungkas Sophian.
Kepala Seksi Kepala Seksi pemadam kebakaran Provinsi Gorontalo, Yasmin Mohamad, menerangkan kronologis Kejadian kebakaran tersebut. Pada jam 15.00 wita salah seorang warga, Ati Ismail (51) yang rumahnya bersampingan dengan Kantor KPU Provinsi Gorontalo melihat api pertama kalinya. Api tersebut berasal dari ruang tamu ketua KPU. Melihat itu Ati bergegas memberitahu kepada security bernama Ahmad Lambi (45).
“Pada pukul 15.28 wita Bapak Ahmad Lambi, langsung menghubungi Pemadam Kebakaran Provinsi Gorontalo,” terang Yasin.
Saat ini gedung KPU yang terbakar telah dipasang garis polisi. (Sari/gopos)