GOPOS.ID, GORONTALO – Kebakaran yang terjadi di Jl. H.B Jassin (eks Jl. Agus Salim), Kelurahan Dulalowo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo menghanguskan tiga bangunan, Ahad (17/9/2023). Terdiri bangunan rumah makan, toko gorden, serta sebuah rumah. Selain itu sebuah sepeda motor ikut hangus terbakar.
Kejadian kebakaran diperkirakan bermula pada pukul 21.00 Wita. Saat kebakaran berlangsung kondisi rumah makan maupun toko gorden dan rumah warga dalam keadaan tak berpenghuni. Informasi yang diperoleh, saat itu pemilik rumah sedang menghadiri undangan takziah.
Kebakaran diduga bermula dari bagian depan rumah makan yang menjual bakso. Kala itu beberapa warga melihat api mulai menyala dari sela-sela pintu rumah makan yang tertutup. Api dengan cepat membesar, sehingga merembet ke toko gorden yang berdampingan dengan rumah makan.
Koordinator Pemadam Kebakaran Kota Gorontalo, Muhammad Lutfi, menjelaskan pihak Pemadam Kebakaran baru mendapat informasi adanya peristiwa kebakaran pada pukul 21.30 Wita. Saat tiba di lokasi kobaran api sudah membesar.
“Tim Pemadam Kebakaran tiba dalam kondisi api sudah membesar dan menjalar,” ungkap Muhammad Lutfi.
Dari bagunan rumah makan dan toko gorden, api merembet ke rumah yang terletak di belakang kedua bangunan tersebut. Sejumlah material yang terdapat di dalam bangunan rumah dan toko gorden sangat mudah terbakar. Kobaran api menjadi sulit dipadamkan.
Tiga unit pemadam kebakaran yang terdiri dua unit dari Pemkot Gorontalo, dan satu unit Pemprov Gorontalo, berusaha memblokade api. Di samping kiri lokasi kebakaran terdapat bangunan toko elektronik, sedangkan pada bagian samping kanan terdapat sebuah toko/butik pakaian.
Upaya pemadaman yang dilakukan tim pemadam kebakaran mengalami kendala akibat banyaknya warga yang memadati lokasi. Mereka datang sekadar menonton dan mengabadikan momen kebakaran dengan kamera handphone. Ada lagi yang sengaja datang untuk melakukan siaran langsung lewat media sosial atas peristiwa kebakaran.
Teriakan untuk memberi jalan agar mobil pemadam kebakaran bisa masuk ke area lokasi seakan tak digubris. Para warga yang berkumpul itu hanya melangkah beberapa kaki saja.
Lebih kurang 30 menit kemudian, sebuah water canon milik Polda Gorontalo datang membantu pemadaman api. Tapi lagi-lagi padatnya warga yang menonton kebakaran mengakibatkan mobil water canon sedikit tersendat. Petugas kembali berusaha keras memerintahkan warga untuk memberi jalan.
“Minggir, minggir… Kasih jalan,” teriak petugas kebakaran ke arah warga.
Muhammad Lutfi memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran. Sempat beredar kabar bila ada seorang penghuni rumah berada di dalam rumah saat kebakaran. Namun setelah dilakukan pemadaman hingga pendinginan, petugas memastikan tidak menemukan adanya korban jiwa.
“Untuk sumber api penyebab kebakaran masih dilakukan penyelidikan oleh pihak berwajib,” kata Muhammad Lutfi.(muhajir/rama/gopos)