GOPOS.ID, GORONTALO – Kabupaten Gorontalo akan segera memiliki Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (PLUT-KUMKM). Hal itu ditandai peletakan batu pertama pembangunan gedung PLUT-KUMKM oleh Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, bersama Wakil Bupati Gorontalo, Hendra Hemeto, Rabu (5/6/2024).
Pembangunan gedung PLUT-KUMKM bertempat di eks SDN 2 Bulila, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo. Dengan adanya pusat layanan usaha terpadu, mitra UMKM dan pelaku UMKM bisa terbantu dalam menjual barang hasil produksi.
“Saya berharap jika gedung ini sudah jadi bisa diisi berbagai macam kerajinan. Seperti karawo, upiya karanji dan kerajinan lainnya. Ini nantinya menjadi tempat persinggahan para pengunjung yang datang ke Gorontalo dan bisa membeli oleh-oleh khas Gorontalo di sini,” ujar Nelson Pomalingo saat memberikan sambutan.
Pembangunan gedung PLUT KUMKM bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Koperasi dan UMKM 2024. Se-Indonesia hanya ada tujuh daerah yang terpilih. Salah satunya Kabupaten Gorontalo.
“Kalau bisa jangka pembangunan gedung ini tidak 6 bulan tapi hanya 5 bulan. Dari Juni-Oktober, pada November kita resmikan tempat ini,” sambung Nelson Pomalingo.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gorontalo, Arifin Suaib, berharap gedung PLUT KUMKM menjadi pusat solusi UKM di Kabupaten Gorontalo. Selanjutnya menjadi pusat referensi untuk para UKM dan menjadi pusat praktek terbaik dalam pengelolaan UMKM.
“Kita juga akan membuka 3 inkubasi yang sudah kami pilih. Yakni inkubasi digital marketing, inkubasi kuliner dan yang terakhir inkubasi fashion yakni karawo dan kaos” ujar Arifin.(Heru/Mg-Gopos)