GOPOS.ID, GORONTALO – Jumlah jemaah tablig Gorontalo alumni Ijtima Ulama Dunia Zona Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, yang positif hasil rapid test bertambah. Bila sebelumnya terindikasi 10 orang, saat ini menjadi 14 orang.
Hal ini sebagaimana disampaikan Sekretaris Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Gorontalo, Sumarwoto.
“Semua sudah 14 yang positif rapid test, semua cluster JT (Jamaah Tablig),” ungkap Sumarwoto, kepada gopos.id, Senin (13/4/2020).
Pria yang menjabat Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Provinsi Gorontalo itu mengatakan ke 14 orang ini merupakan total dari rapid test sebelumnya.
“Seperti Pohuwato sebelumnya belum semua diperiksa, yang tadinya baru 5 sekarang jadi 7 orang,” ucapnya.
Meskipun telah dinyatakan positif covid-19 melalui test cepat, Sumarwoto mengatakan 14 jemaah ini akan tetap diperiksa melalui Laboratorium di Makassar.
“Nanti swab test yang menyatakan apakah betul terpapar corona atau tidak. Sejauh ini baru satu orang pasien yang positif berdasarkan swab test,” ungkap Sumarwoto.
Sebelumnya, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Gorontalo, Darda Daraba menyebutkan sebanyak 167 jemaah Gorontalo alumni ijtima ulama se Asia di Gowa, Sulawesi Selatan diisolasi di Asrama Haji Gorontalo. Mereka yang dinyatakan positif tes sementara ini tidak menunjukkan gejala.
“Meski begitu kami menjalankan protokol kesehatan. Selama 14 hari mereka diisolasi. Kita berdoa semua, agar mereka sehat-sehat. Dan kita menunggu hasil swab test yang kami sudah kirim ke Makassar,” ujarnya.(muhajir/gopos)