GOPOS.ID KOTA GORONTALO – Aksi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Gorontalo yang menyoroti sejumlah pekerjaan fisik di Kota Gorontalo direspon Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo. Selain mendengar apa yang menjadi tuntutan demonstrasi, DPRD Kota Gorontalo juga turut mengajak kalangan mahasiswa terutama kader HMI Cabang Gorontalo untuk bersama-sama mengawal kegiatan pembangunan di Kota Gorontalo.
Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa, mengungkapkan sejumlah pekerjaan infrastruktur di Kota Gorontalo yang menggunakan dana Pemilihan Ekonomi Nasional (PEN) harus dikawal ketat. Oleh karena itu DPRD sebagai lembaga yang memiliki fungsi pengawasan, mahasiswa, dan masyarakat umum, harus ikut bersama-sama mengawal kegiatan pembangunan di Kota Gorontalo.
“Kita tidak main-main dengan pekerjaan fisik di Kota Gorontalo, apalagi yang menjadi sorotan saat ini adalah pekerjaan Jl Panjaitan. Kami DPRD Kota, bersama adik-adik mahasiswa berdiri digaris yang sama. Kita akan kawal bersama-sama,” tegas Irwan Irwan bersama Ketua DPRD Kota Gorontalo, Hardi Sidiki, di hadapan mahasiswa.
Politisi Partai Golkar itu melanjutkan, pihaknya sudah berulang kali mengelar rapat kerja komisi C, rapat Gabungan Komisi A, B dan C dengan menghadirkan beberapa kontraktor pelaksana pekerjaan fisik di Kota Gorontalo, juga dinas terkait, untuk membahas pekerja-pekerja fisik. Mulai dari peningkatan jalanan Nani Wartabone, eks Panjaitan, pekerjaan Kasawan Pusat peradangan Kalimadu, pekerjaan pasar sentral Kota Gorontalo, dan pekerjaan lainnya.
“Adik-adik mahasiswa, semua yang menjadi tuntutan, kita Kawal. Kita akan tindak lanjuti,” pungkasnya.(Sari/gopos)