GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Gorontalo kembali menyoroti pelaksanaan proyek yang bersumber dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Kota Gorontalo. Sorotan disampaikan melalui aksi unjuk rasa di halaman kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, Senin (20/2/2023).
HMI Cabang Gorontalo menilai, sejumlah pekerjaan proyek dana PEN di wilayah Kota Gorontalo tidak mengalami perkembangan signifikan. Progres atau kemajuan pekerjaan tidak nampak.
Oleh karena itu, HMI Cabang Gorontalo meminta agar DPRD Kota Gorontalo melakukan evaluasi terhadap progres capaian proyek yang bersumber dari dana PEN. Selain itu, HMI Cabang Gorontalo juga mendesak agar Dekot Gorontalo melakukan penggantian terhadap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Gorontalo.
Baca juga: Aleg DPRD Kota Gorontalo Tak Sepakat Kenaikan Biaya Ibadah Haji
Menyikapi aspirasi yang disampaikan oleh HMI Cabang Gorontalo, Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa, menyampaikan DPRD memiliki fungsi penganggaran dan pengawasan. Berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan itu bukan bagian dari tugas pokok dan fungsi (tupoksi) DPRD Kota Gorontalo.
“Adik-adik mahasiswa ini mengawal pelaksanaan pembangunan di Kota Gorontalo. Kami sepakat dengan apa yang menjadi tuntutan adik-adik ini,” kata Irwan yang menemui massa aksi didampingi Anggota Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Herman Haluti, Ariston Tilameo, dan Rolly Kadulah.
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Gorontali ini melanjutkan, yang menjadi sorotan dari pelaksanaan pembangunan di kota gorontalo adalah pekerjaan peningkatan jalan dan penataan drainase jalan Nani Wartabone eks panjaitan Kota Gorontalo. Selain itu, pekerjaan infrastruktur yang ada di kawasan pusat perdagangan, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo juga sangat lambat.
Baca juga: DPRD Kota Gorontalo Dorong Pengenalan Pariwisata ke Siswa SD dan SMP
“Kita kawal. Bukan hanya dua pekerjaan itu saja, tapi semua pekerjaan yang menggunakan dana PEN kita akan segera bahas melalui rapat komisi, kita akan undang pihak-pihak terkait, mulai dari Kadis hingga pihak ketiga, bagaimana pun ini harus segera selesai pelaksanaan pekerjaanya. Semua tuntutan adik-adik HMI Cabang Gorontalo ini kita perjuangkan,” pungkasnya.(Sari/gopos)