GOPOS.ID, GORONTALO – Seorang warga Desa Bukit Karya, Kecamatan Paguyaman Pantai, Kabupaten Boalemo, Nani Ali, hampir saja kehilangan nyawanya di tengah hutan. Pria parubaya itu tersesat dalam hutan selama lima hari. Beruntung Nani berhasil ditemukan oleh warga dan Basarnas Gorontalo, Kamis (14/10/2021) dalam keadaan selamat. Meski begitu, kondisi Nani sudah mulai lemas.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Gorontalo, I Made Junetra, menjelaskan Nani pergi berburu di lahan kebun miliknya pada Minggu pagi (10/10/2021) pria berusia 50 tahun itu dikabarkan sedang berburu di lahan kebun miliknya yang terletak di dekat kawasan hutan Desa Bukit Tinggi. Setelah 5 jam berburu, korban tak lekas pulang. Keluarga langsung mencari keberadaan korban namun tak ditemukan.
“Menurut saksi mata korban terakhir terlihat berjalan mengarah ke pengunungan membawa senapan setelah itu tak terlihat lagi,” kata I Made Junetra.
Baca juga: Daihatsu Terios Seruduk Rumah di Tomulobutao, Kota Gorontalo
Setelah menerima laporan dari perangkat desa bukit tinggi, Tim SAR berjumlah 7 personil untuk melakukan pencarian. Saat sampai di lokasi Tim SAR langsung melakukan pencarian dengan menelusuri lahan kebun milik korban.
“Selasa (12/10/2021), setelah menerima laporan dari perangkat Desa Bukit Tinggi, korban sudah 2 hari tak pulang dan butuh penanganan SAR,” imbuh I Made Junetra.
Kamis (14/10/2021) Pukul 05.00 WITA, korban ditentukan oleh sejumlah warga yang hendak menuju kebun. Jarak antara lokasi kejadian dan lokasi ditemukannya korban sekitar 2 km. Ia didapati dengan kondisi tubuh yang lemas, dan tidak memiliki luka berat.
“Tim SAR bersama warga segera menjemput dan mengantarkan korban ke rumah untuk beristirahat. Setelah diperiksa tak ada luka serius yang dialami. Korban syok dengan kejadian ini mengingat korban sudah 5 hari hilang dan belum makan. Dengan di temukannya korban tim SAR kembali ke kantor basarnas gorontalo selanjutnya operasi SAR dinyatakan ditutup,” pungkasnya. (Sari/gopos)