GOPOS.ID, GORONTALO – Kabar baik untuk masyarakat Gorontalo, utamanya di Kota Gorontalo. Hasil swab seorang anggota Jemaah Tablig di Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo dinyatakan negatif. Dengan begitu, jemaah alumni ijtima Ulama Dunia 2020 Zona Asia di Gowa, Sulawesi Selatan tersebut tak terpapar Corona Virus Disease (Covid-19).
Kepastian hasil swab anggota Jemaah Tablig di Ipilo itu diketahui setelah Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo menerima hasil pemeriksaan 27 sampel dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar, Senin (13/4/2020) malam. Hasil pemeriksaan menungkap, 27 sampel negatif Covid. 27 sampel yang diperiksa itu termasuk milik seorang jemaah tablig di Ipilo, yang sebelumnya hasil rapid test menunjukkan terindikasi covid-19.
‘Alhamdulillah, ini kabar baik buat kita di Gorontalo. Ibu Kadis Kesehatan malam ini baru saja melaporkan ke saya, dan saya sampaikan ke Humas untuk diteruskan ke insan pers dan warga Gorontalo,” ucap Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, Senin (13/4/2020).
Sementara itu Plt Kadis Kesehatan Misranda Nalole menjelaskan, Pemprov Gorontalo mengirim 78 sampel ke BBLK Makassar. Hasil pemeriksaan tahap sebelumnya, 46 dinyatakan negatif. Kemudian selanjutnya pada Senin (13/4/2020), disampaikan pula 27 hasil pemeriksaan.
“Hasil pemeriksaan menunjukkan 27 sampel negatif, sehingga tersisa 9 sampel lagi,” ungkap Misranda.
Menurut Misranda, sampel swab yang dikirim ke BBLK Makassar merupakan sampel dari ODP/PDP warga dan tenaga medis.
“Ada beberapa dokter dan perawat yang kita minta uji lab. Mereka perlu diambil spesimen untuk memastikan kesehatannya selama menangani Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Alhamdulillah mereka juga hasilnya negatif,” tutur Misranda.
Hasil swab test ini cukup menggembirakan. Sebab berapa ODP dan PDP yang sebelumnya terindikasi positif berdasarkan hasil rappid test. Selanjutnya setelah dilakukan swab dan pemeriksaan laboratorium hasilnya dinyatakan negatif.(adv-02/gopos)