GOPOS.ID, GORONTALO – Hasil uji 31 spesimen Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di laboratorium Balai POM Gorontalo telah rilis.
Dari jumlah pemeriksaan PCR (Polymerase Chain Reaction) tersebut, 29 spesimen dinyatakan negatif dan dua sisanya positif Covid-19.
“Dua positif ini adalah pasien yang sementara dirawat di RS Aloei Saboe, yakni pasien 07 dan 09. Keduanya sudah ada hasil dari Makassar sebelumnya. Kami ambil sampel swab yang kedua dan kirim ke BPOM, hasilnya ternyata masih positif,” ungkap juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr. Triyanto Bialangi, Sabtu (25/04/2020).
Hasil negatif tersebut terdiri dari pasien yang dirawat di RS Aloei Saboe dan yang dikarantina di Mess Haji Kota Gorontalo, dan 12 orang yang dikarantina di mess haji merupakan alumni ijtima ulama Gowa.
“Mereka saat ini menjalani masa karantina di Asrama Haji Provinsi Gorontalo, dan segera dipulangkan dan diberikan surat keterangan, bahwa mereka sudah sehat sesuai hasil pemeriksaan laboratorium,” lanjut dr. Triyanto.
Dari hasil tersebut diketahui bahwa hasil uji di BPOM Gorontalo sesuai dengan standar yang digunakan di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar.
Rencananya BPOM akan menambah lagi Reagen Kit dan tenaga penguji di laboratorium.
“Saat ini ada 12 spesimen baru yang sementara diuji. Seluruh hasil uji diperkirakan didapatkan hari ini,” tandas dia. (rls/adm-01/gopos)