GOPOS.ID, LEMITO – Diduga gara-gara tersinggung masalah charger handhpone (HP), GP warga Desa Lemito, Kecamatan Lemito, Kabupaten Pohuwato nekat menghabisi nyawa adik kandungnya, FP, Sabtu (13/7/2024).
Kapolsek Lemito, Iptu Budi Abd. Gani, menjelaskan korban kali pertama ditemukan oleh ibunya di dalam kamar. Saat itu sang ibu membuka pintu kamar dan mendapati FP sudah tak bernyawa dan dalam keadaan bersimbah darah.
“Motif sementara ketersinggungan dari pelaku meminjam charger handphone, karena tidak diberi adiknya membuat sang kakak nekat melakukan itu. Pelaku dan korban memiliki masalah pribadi sehingga ada ketersinggungan antara mereka berdua,” ungkap Budi, Minggu (14/7/2024).
Budi menjelaskan saat kejadian GP dalam kondisi mabuk, sehingga nekat menghilangkan nyawa saudara kandungnya sendiri.
“Pelaku dalam kondisi mabuk di pengaruhi minuman keras dan Lem,” jelas Budi
Budi mengaku, saat ini GP telah diamankan ke Polres Pohuwato beserta sejumlah barang bukti untuk dilakukan penyidikan lebih dalam.
“Kami amankan barang bukti berupa satu ujung tombak pipa gorden, toples, bantal, pakaian,” tutup Budi (Yusuf/Gopos)