GOPOS.ID, GORONTALO – Pelaksanaan Festival Tumbilotohe atau malam pasang lampu menjelang akhir Ramadan 1442 H di Kota Gorontalo ditiadakan. Bersamaan dengan pelaksanaan pasar Senggol juga ikut ditiadakan.
Peniadaan pelaksanaan Festival Tumbilotohe dan pasar senggol diambil Pemkot Gorontalo setelah melaskanakan rapat bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda)Â Provinsi Gorontalo, Kamis (21/4/2021).Â
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengungkapkan, sebelumnya Pemerintah Kota Gorontalo sempat didatangi masyarakat untuk mengadakan kegiaan Tumbilotohe tersebut. Namun, dirinya menjawab untuk perayaan Festival Tumbilotohe tahun ini ditiadakan.
“Tumbilotohe ini hanya boleh dipasang di rumah masing-masing, di kantor dan di gedung-gedung yang ada di Kota Gorontalo,” ungkap Marten Taha.
Di samping itu, Wali Kota Gorontalo dua periode itu menyampaikan tak hanya Fastival Tumbilotohe yang ditiadakan. Tetapi, Pengadaan pasar senggol dan perayaan Ketupat di Kota Gorontalo pun ikut ditiadakan.
“Kami juga punya rencana untuk pasar senggol ini untuk membatasi orang yang akan di berjualan di pasar senggol tersebut. Tapi jika tidak diizikan maka kita tetap meniadakan pasar senggol dan Tumbilotohe seperti tahun lalu,” pungkasnya. (Ramlan/gopos)