GOPOS.ID, GORONTALO – Setelah Kabupaten Pohuwato. Kapal Ekpedisi Pinisi Bakti Nusa bersandar di Pelabuhan Gorontalo, Minggu (13/1/2019) pukul 17.00 wita.
Kedatangan kapal bersama rombongan Dirjen Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Mohamad Zulfikar Mochtar ini disambut Asisten Bidang Pemerintahan Setda Provinsi Gorontalo Drs.Syukri J. Botutihe,MSi.
Hadir pula jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Gorontalo.
“Selamat datang di Provinsi Gorontalo. Kunjungan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Gorontalo, khususnya di bidang Pariwisata,” ujar Syukri Botutihe.
Baca Juga : Kasus Pindah Makam Terulang, Gubernur Bakal Percepat Lahan TPU
Mantan Sekda Kabupaten Bone Bolango itu turut mengapresiasi tim Ekspedisi Pinisi Bakti Nusa. Sebab, telah memilih Gorontalo sebagai salah satu titik persinggahan.
“Hal ini akan membawa efek baik di Gorontalo. Silakan dieksplor semua yang ada di perairan Gorontalo,” kata Syukri Botutihe.
Sementara itu Dirjen Perikanan Tangkap KKP RI Mohamad Zulfikar Mochtar menjelaskan, Ikatan Sarjana Kelautan Indonesia (Iskindo) bekerjasama dengan Yayasan Makassar Skalia meluncurkan program Ekspedisi Pinisi Bakti Nusa. Tujuannya menggali dan meriset potensi perairan di Indonesia.
Kapal Ekpedisi Pinisi Bakti Nusa akan berlabuh selama dua hari di Gorontalo, Minggu-Senin (13-14/1/2019). Dalam rentang waktu tersebut akan dilaksankaan workshop perizinan dan permodalan nelayan di Universitas Negeri Gorontalo. Nonton bareng dokumenter tentang kemaritiman.
Baca juga: Airlangga Akui Militansi Golkar Gorontalo: Mau Menang? Daerah Lain Harus Belajar Disini
Ekspedisi Pinisi Bakti Nusa yang didukung Kementerian Kelautan dan Perikanan ini, akan berlayar sekitar sembilan bulan hingga 17 Agustus 2019 mendatang. Dalam pelayarannya, kapal ini berlabuh di 74 titik pelabuhan atau pesisir strategis, termasuk kawasan konservasi laut, pariwisata dan pulau -pulau perbatasan.(adm-02)