GOPOS.ID, KOTA GORONTALO – Peristiwa kebakaran kembali terjadi di Kota Gorontalo. Kali ini dua rumah di perumahan kompleks belakang kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gorontalo terbakar, Selasa (19/4/2022) pukul 11.00 Wita. Dua rumah tersebut merupakan milik keluarga Izrak Mayulu dan keluarga Asrin.
Akibat kebakaran, seluruh isi rumah milik keluarga Izrak Mayulu ludes. Sementara rumah keluarga Asrin mengalami hangus pada bagian atap dan plafon. Nilai kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Informasi yang dirangkum gopos.id, kebakaran bermula dari rumah milik keluarga Izrak. Saat kebakaran, di dalam rumah hanya ada dua putra Izrak yang sedang beristirahat. Dugaan sementara sumber api berasal dari arus pendek listrik pada stop kontak cok roll di bagian dapur. Api dengan cepat menyebar ke bagian atap rumah.
Saat api mulai membesar kedua putra Izrak kaget dan berupaya memadamkan kobaran api. Akan tetapi api sudah terlanjur membesar sehingga sulit dibendung. Mereka pun berusaha menyelamatkan beberapa surat berharga yang ada di dalam rumah, sembari meminta pertolongan warga.
“Pas kami datang api sudah membesar. Jadi kami hanya bisa memanggil dan menyelamatkan anak-anak yang ada di dalam rumah,” ungkap beberapa warga di lokasi kejadian.
Menurut warga, api diketahui mulai membesar dari bagian dapur. Selanjutnya menjalar ke bagian tengah rumah.
Warga sekitar yang mengetahui adanya kebakaran di kediaman Izrak Mayulu langsung menghubungi pemadam kebakaran. Bersamaan dengan itu beberapa warga berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Kondisi cuaca yang panas membuat api dengan cepat membesar. Kobaran api mulai merembet ke rumah keluarga Asrin yang berada di samping kanan. Dalam hitungan menit api mulai membakar bagian atap rumah milik keluarga Asrin.
Beberapa saat kemudian tim Pemadam Kebakaran Kota Gorontalo tiba di lokasi. Dua unit mobil pemadam dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah. Di sisi lain, penghuni perumahan yang saat itu berada di lokasi mulai panik. Sebab kobaran api dikhawatirkan akan merembet ke rumah lainnya, mengingat jarak rumah satu dengan lainnya saling berhimpitan.
Pukul 12.00 Wita, api berhasil dipadamkan. Meski demikian petugas pemadam masih berada di lokasi dan melakukan penyiraman untuk memastikan titik api benar-benar padam.(Hasan/Gopos)
