GOPOS.ID, SUWAWA – Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Bone Bolango melahirkan sebuah inovasi guna menciptakaan keterbukaan informasi kepada masyarakat. Inovasi berbentuk sebuah aplikasi yang diberi nama Open Data.
Dalam workshop pengenalan aplikasi Open Data ini yang dihadiri oleh beberapa pimpinan OPD, Bupati Bone Bolango Hamim Pou yang diwakili oleh Asisten II Setda Bone Bolango, Jusni Bolilio mengapresiasi lahirnya aplikasi ini. Menurut Jusni yang juga Plt. Kadis Kominfo ini informasi kini menjadi kebutuhan semua masyarakat dan sudah menjadi Hak Asasi Manusia.
“Open Data ini hadir untuk menjawab kebutuhan informasi ditengah masyarakat,” ujar Jusni.
Jusni Bolilio menjelaskan dalam memberikan informasi kepada masyarakat, aplikasi Open Data ini berpedoman pada 5 asas diantaranya transparansi, akuntabilitas, kondisional, partisipatif, kesamaan hak, dan keseimbangan hak dan kewajiban. Sehingga aplikasi Open Data ini diharapkan dapat memberikan data yang akurat dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah.
“Sehingga saya berharap kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti acara workshop dengan sungguh-sungguh dan bila belum memahami, untuk tidak segan bertanya kepada narasumber,” harap Jusni.
Kepala Bidang Komunikasi Diskominfo Bone Bolango, Dedy Irfandi Arifin mengatakan lahirnya aplikasi Open Data ini berkat kerjasama antara pihaknya bersama mahasiswa PPL Jurusan Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo ditahun 2021 kemarin.
“Sehingganya aplikasi ini lahir tanpa pengeluaran anggaran apapun,” tandas Kabid Dedy. (Indra/Gopos)