GOPOS.ID, GORONTALO – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia berkomitmen melakukan Transformasi Kesehatan melalui 6 pilar yang salah satunya transformasi Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan yang berfokus pada peningkatan jumlah, pemenuhan dan pemerataan serta peningkatan mutu SDM Kesehatan.
Bertempat di Hotel Aston Kota Gorontalo, Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo melaksanakan pertemuan penyajian data informasi dan rencana kebutuhan tenaga kesehatan tingkat provinsi Gorontalo. Kegiatan yang menghadirkan pengelola program SDMK Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan rumah sakit juga lintas sektor ini dibuka oleh Kabid Yankes dan SDK, Syafiin S. Napu.
“Tantangan dan permasalahan dalam pemenuhan SDM Kesehatan masih berkutat pada kekurangan jumlah SDMK, distribusi yang belum merata serta kompetensi SDM, oleh karena itu pertemuan ini begitu penting karena sebagai upaya sinergitas dan sinkronisasi data dan rencana kebutuhan SDM Kesehatan khususnya di provinsi Gorontalo sehingga dapat dirumuskan bersama upaya pemenuhan dan pemerataan yang akan dilakukan,” ungkap Syafiin.
Selanjutnya Syafiin mengatakan Dinas Kesehatan Provinsi dan kabupaten/kota, rumah sakit juga harus senantiasa memperbarui data Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK) setiap saat, karena SISDMK sebagai basis data dalam menentukan strategi pemenuhan kebutuhan tenaga medis dan tenaga kesehatan.
“Data ketenagaan kesehatan yang up-to-date dan valid sebagai modal utama transformasi sumber daya manusia Kesehatan,” pungkasnya.
Selain akan dilakukan desk dan validasi data SISDMK, pertemuan ini menghadirkan narasumber dari Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan juga narasumber lintas sektor yakni Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi Gorontalo, BKD provinsi Gorontalo, Dinas PMPTSP dan juga Bappeda provinsi Gorontalo. (Putra/Gopos)