GOPOS.ID, BLITAR – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Blitar memberikan pelatihan untuk calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan purna PMI, yang pernah bekerja di luar negeri.
Pelatihan itu diikuti puluhan calon PMI dan mantan PMI, bertempat di Hotel Ilhami, Desa Jatilengger, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Senin (1/11/2021).
Kepala Disnaker Kabupaten Blitar, Mujianto mengatakan, pelatihan itu merupakan upaya yang dilakukan oleh pihaknya untuk meningkatkan kemampuan yang dimiliki calon PMI. Hal itu untuk bekal mereka saat bekerja di luar negeri.
“Bagi calon PMI, tentunya bagaimana tenaga mereka bisa dihargai secara proporsional di negara di tempat mereka bekerja. Majikan di sana akan seenaknya ketika PMI tersebut tidak mempunyai skill,” katanya usai membuka pelatihan tersebut.
Sedangkan untuk yang mantan PMI, kata Mujianto, pihaknya akan berusaha melatih agar mereka bisa menjadi wirausahawan baru, agar para mantan PMI tersebut mempunyai kemandirian sesuai bidangnya masing-masing.
“Jadi, sudah ada berbagai macam upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah untuk memberdayakan mereka yang sudah purna sebagai PMI,” lanjut dia.
Mujianto berpesan kepada calon PMI untuk menjaga nama baik bangsa Indonesia, di manapun tempat mereka bekerja nantinya. Ia menyebut, PMI harus menunjukkan profesionalisme saat bekerja di luar negeri.
Kemudian, untuk yang mantan PMI, Mujianto berpesan untuk tidak terlalu konsumtif dalam hal-hal yang tidak terlalu dibutuhkan. Menurutnya, lebih baik lagi apabila hasil dari luar negeri tersebut untuk membuka atau mengembangkan usaha.
Terakhir, Mujianto berharap, setelah diadakannya pelatihan bagi mantan PMI sudah tidak ada ketergantungan dari mereka untuk pergi ke luar negeri lagi.
“Ya sudah, kalau dirasa sudah cukup bisa di dalam negeri saja kalau memang dirasa sudah mampu dan mencukupi,” pungkasnya. (mt/adv/kmf/gopos).