GOPOS.ID, KWANDANG – Dinas Pertanian Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), angkat bicara soal adanya penyelundupan pupuk bersubsidi di wilayah Kecamatan Tolinggula.
Kepala Dinas Pertanian Gorontalo Utara, Asrin Menu mengungkapkan bahwa rencananya pihaknya akan menindaklanjuti adanya laporan tersebut.
Karena baru laporan sementara, sehingga pihaknya akan turun langsung melalui Kepala Bidang dan distributor untuk memastikan kejadian itu.
“Itu pun Surat Perintah Tugas (SPT) sifatnya hanya pemantauan belum dalam rangka pencegahan,” kata Asrin Menus saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (14/2/2023).
Ia menjelaskan pemantauan itu dilakukan karena mengingat pihaknya Dinas Pertanian sendiri memiliki tim verifikasi dan pemantauan penyaluran pupuk bukan dalam rangka laporan.
“Bahasanya masih pemantauan. Tim pemantau dari Dinas Pertanian sudah jalan secara periodik, hanya kebetulan saja ada kejadian itu,” terangnya.
Ditanya lagi soal adanya kelalaian dari pihak dinas dalam bentuk pengawasan? Asrin menjawab bahwa ini sudah sangat jelas tugas dan fungsi (tupoksi) di tingkat pengecer.
Artinya sebelum diberikan surat perjanjian dengan distributor ada syarat-syarat yang harus dipenuhi. Terlebih dalam pemanfaatan pupuk bersubsidi.
“Pemanfaatan pupuk bersubsidi ini benar-benar peruntukan untuk petani,” pungkasnya.(isno/gopos)