GOPOS.ID, TILONGKABILA – Pelaksanaan Lokakarya Budaya dalam rangka Festival Polopalo di Bone Bolango yang digelar di Aula LPMP Gorontalo dibubarkan oleh pihak kepolisian, Kamis (7/10/2021).
Diduga pelaksanaan lokakarya yang menghadirkan UPTD Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tidak mematuhi protokol kesehatan dengan melibatkan peserta yang melebihi kapasitas ruangan tersebut.
Informasi yang diperoleh gopos.id memang dalam beberapa rangkaian Festival Polopalo ini pihak Kepolisian Daerah Gorontalo telah melakukan peneguran terhadap panitia pelaksana.
Bahkan pihak Polda Gorontalo telah mengundang panitia pelaksana bersama Satgas Covid-19 Bone Bolango untuk dimintai keterangan dan melakukan himbauan agar tetap menerapkan protokol kesehatan selama kegiatan Festival Polopalo dilaksanakan.
Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bone Bolango selaku penanggung jawab dari Festival Polopalo ini dan Kepolisian Resort Bone Bolango saat dihubungi belum memberikan alasan yang jelas terkait dibubarkannya Lokakarya Budaya tersebut. (indra/gopos)