GOPOS.ID, GORONTALO – Pertemuan Sekretaris Daerah Gorontao Utara (Gorut), Ridwan Yasin, dengan Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, Ahad (5/7/2020) menggulirkan sejumlah wacana. Antara lain, langkah Ridwan Yasin ke depan.
Selain itu pertemuan tersebut dinilai menjadi signal bagi Ridwan Yasin. Yakni terkait tongkat estafet kepemimpinan di Kabupaten Gorontalo Utara.
Terkait wacana yang ada itu, Ridwan menegaskan, pertemuan dirinya dengan Gubernur Gorontalo sebatas ASN sebagai penyelenggara dan pelaksana jalannya pemerintahan di daerah.
“Saya menghadap Gubernur Gorontalo untuk membicarakan jalannya roda pemerintahan di Kabupaten Gorontalo Utara,” kata Ridwan.
Ridwan mengungkapkan pertemuan tersebut sudah direncanakan sejak dua minggu lalu. Ia diundang Gubernur. Namun karena aktivitasnya yang padat sehingga pertemuan itu tertunda.
“Beliau (Gubernur) sebagai pembina dan pengawas di seluruh ASN di wilayah Provinsi Gorontalo. Atas dasar itu pula maka saya diberikan banyak membimbing dan membina saya agar selalu mengedepankan kepentingan masyarakat,” ungkap Ridwan.
Tak hanya itu saja, Ridwan mengatakan Gubernur Rusli Habibie juga selalu mengingatkannya untuk terus menjalin hubungan yang baik dengan seluruh instansi terkait. Baik vertikal dan legislatif. Kemudian melaporkan seluruh hasil pelaksanaan kegiatan kepada bupati selaku pengambil keputusan dan kebijakn dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Di sisi lain kata Ridwan, Gubernur juga mengingatkan untuk selalu menempatkan diri pada situasi dan kondisi yang tepat. Hakekat menjadi menjadi seorang pejabat tertinggi di daerah, sejatinya memiliki berbagai tantangan. Dengan begitu pejabat harus tetap sabar. Jangan gegabah dalam setiap mengambil keputusan serta menjunjung tinggi keadilan dan kebenaran demi kemaslahatan orang banyak.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak Gubernur. Sebagai bawahan, tentunya kami selalu memohon bimbingan dan arahan dari beliau,” kata Ridwan.(isno/gopos)