GOPOS.ID – Sebanyak delapan orang relawan Yayasan Gorontalo baik (Goroba) Indonesia meraih gelar Magister pada Wisuda Sarjana dan Pascasarjana Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) IBMT Surabaya di Gedung Srijaya, Surabaya, Minggu (8/12).
Dari ratusan wisudawan, Founder Goroba Ririn Afitri Tatu juga berhasil meraih penghargaan wisudawan terbaik S2. Ririn berkesempatan untuk membagikan kisahnya dalam berjuang meraih gelar magister. Ia mengungkapkan, bahwa selama proses perkuliahan hingga menyusun tesis, dirinya banyak belajar tentang arti perjuangan.
“Saya selalu percaya dan yakin dengan apa yang kita niatkan dan usahakan, tantangan yang saya hadapi selama menyusun tesis membuat saya semakin terpacu untuk memberikan yang terbaik,” ujar Ririn.
Ririn juga menambahkan, gelar yang diterimanya adalah bentuk perjuangan dan bukti kecintaan terhadap diri sendiri.
“Kami hadir di sini sebagai bukti cinta kepada diri, orang tua, keluarga dan semesta,” ungkapnya
Lulusan S1 Psikologi Universitas Indonesia ini mengajak seluruh wisudawan dapat melanjutkan mimpi dan melakukan kontribusi nyata.
“Teruslah untuk berkarya dan memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa dan negara,” ujar Ririn.
Taufik, salah satu penerima beasiswa S2 Goroba sekaligus Bubato (pengurus inti) yang telah 13 tahun merantau di Jakarta mengungkapkan rasa harunya usai menyelesaikan pendidikan S2 berkat beasiswa dari Goroba.
“Dari 2018 saya terombang-ambing mau lanjut S2 atau fokus kerja. akhirnya, pasca di tahun 2022, melalui Goroba, pintu untuk melanjutkan studi terbuka lagi. meskipun kerjaan dan kuliah berbarengan, but i’ll do the best effort, and i deserve it to get my master degree in IBMT (International Business Management Technology),” ungkap Taufik.
Delapan relawan Goroba yang meraih gelar magister diantaranya, Ririn Afitri Tatu, Rahmatia Abas, Muh Nurholis, Zulkifli R Aliu, Anggraini Balasoma, Taufik Dwi S.T, Eriyanto Irvan dan BS Dita Fitri yang merupakan relawan asal Jambi.
Beasiswa S2 GOROBA merupakan program kerja sama antara Yayasan GOROBA dan Yayasan IBMT (International Business Management Technology). Beasiswa ini diperuntukkan untuk para Relawan GOROBA yang berpartisipasi aktif dalam misi-misi kebaikan dan yang ingin menempuh pendidikan lanjutan S1 maupun melanjutkan pendidikan S2.
“Beasiswa ini hadir untuk orang-orang yang sibuk menolong orang lain, sehingga waktu, dan tenaga dan pikirannya habis demi orang lain sampai melupakan diri sendiri,” ujar Ririn
Melalui beasiswa ini Ririn juga berharap, Goroba bisa mempermudah kehidupan para relawan untuk mendapatkan pekerjaan serta menunjang karier mereka ke depan.
“Ini adalah hadiah untuk orang-orang yang telah meluangkan dan mendedikasikan dirinya untuk orang lain agar tetap bisa mengingat diri sendiri,” ujar Ririn (*/gopos)