GOPOS.ID, GORONTALO – Dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045, pemuda progresif di Provinsi Gorontalo mendeklarasikan Pemuda Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Provinsi Gorontalo di Universitas Gorontalo, Senin (14/4/2025).
Dengan deklarasi ini diharapkan dapat berperan penting dalam menyiapkan generasi muda baik dari segi intelektualisme maupun karakternya.
“ICMI harus berkontribusi melalui pemikiran-pemikiran konstruktif dan strategis melalui upaya-upaya konkrit guna memperkuat posisi pemuda dalam pembangunan serta tetap menjadi mitra kritis dan strategis pemerintah dalam melahirkan kebijakan-kebijakan yang berbasis riset dan pengetahuan,” ujar Mandataris Pemuda ICMI, Affan Suyanto.
Deklarasi yang dirangkaikan dengan dialog publik ini juga mendorong agar para cendekiawan muda di Provinsi Gorontalo mampu memberikan kajian-kajian strategis sebelum pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota melahirkan dan membentuk kebijakan.
Dalam diskusi tersebut, Ketua Umum KNPI Riyanto Ismail menyampaikan, saat ini kelompok pemuda secara populasi telah mendominasi namun harus mampu memberi solusi. Peran-peran pemuda sangat penting untuk kemajuan suatu daerah.
Eksistensi pemuda ini harus bisa dimanfaatkan oleh pemuda, sebab jika tidak justru hanya akan menjadi bahaya demografi. Riyanto meminta Pemuda ICMI tetap berkhidmat dalam jalurnya sebagai organisasi cendikiawan yang konsisten dalam pengembangan ilmu dan pengetahuan serta pendampingan.
“Tantangan generasi muda kita saat ini semakin kompleks, disisi lain kita harus tetap produktif dan inovatif untuk berkontribusi. ICMI harus mengambil bagian dalam memberi solusi. Karena ini adalah tanggung jawab kita bersama,” tutur Riyan.
Sementara itu, Ketua Bidang Hukum, Pertahanan dan Keamanan PB HMI Rifyan yang juga merupakan salah satu narasumber dalam dialog tersebut mengatakan, pemuda Provinsi Gorontalo harus memiliki kepekaan sosial, politik, ekonomi dan budaya dalam merespon dinamika dan tantangan zaman. Sehingga pemuda selalu menjadi sumber inspirasi bangsa.
“Pemuda ICMI harus menjadi rumah bagi pemuda, menjadi inspirasi bagi pemuda lainnya serta menjadi pelopor agenda-agenda aksi transformasi. Untuk menjadi pemuda yang seperti itu, kita harus memiliki kepekaan atas dinamika yang sedang berkembang,” jelas Rifyan.
Adapun Deklarasi MPW Pemuda ICMI Provinsi Gorontalo yang dilaksanakan ini merupakan langkah awal konsolidasi organisasi sebelum pelantikan yang rencananya akan dilaksanakan dalam beberapa waktu ke depan. Setelah deklarasi, perampungan struktur akan melibatkan para generasi muda progresif di Provinsi Gorontalo, setelah itu akan ada pembentukan di Kabupaten/Kota.
Menurut Afan persiapan Pelantikan MPW Pemuda ICMI juga akan dirangkaikan dengan Seminar Nasional untuk mengangkat tema strategis untuk keberlangsungan dan keberlanjutan pembangunan di daerah atau wilayah. Sehingga Pemuda ICMI bukan hanya acara-acara seremonial tetap juga acara yang substansial.
“ICMI yang di bentuk dan di dirikan oleh Presiden Ketiga ini, harus kembali pada cita-cita awal yakni meningkatkan kualitas bangsa Indonesia, mewujudkan masyarakat madani, dan berperan dalam pembangunan nasional olehnya setiap kegiatan dan acara yang dilaksanakan haruslah substansial dan memiliki manfaat bagi masyarakat,” kata Affan.(rls)