GOPOS.ID, GORONTALO – Seiring lonjakan pasien baru covid-19 di Provinsi Gorontalo. Universitas Negeri Gorontalo (UNG) mengambil langkah protektif. Yaitu melakukan lockdown sementara areal kampus selama dua minggu ke depan.
Dengan adanya kebijakan itu maka aktivitas pegawai yang sebelumnya mulai berkantor, kembali dilaksanakan dari rumah. Demikian pula proses pembelajaran untuk dosen dan mahasiswa dilaksanakan dari rumah.
“Tidak untuk menyalahkan siapa-siapa. Pada posisi tersebut, satu orang yang tertular bisa menjangkiti dua atau tiga orang dengan penyebaran yang bergerak eksponensial,” ungkap Rektor UNG, Eduart Wolok.
Berdasarkan perhitungan, maka kemungkinan terjangkit jika sudah ada 100 orang lebih dinyatakan positif. Penyebaran ini, baru bisa diketahui semoat sampai lima hari setelahnya. Sehingga Lockdown menjadi piliban agar tidak ada penyebaran Covid-19 di kampus.
“Pegawai akan kembali bekerja dari rumah. Ujian dan perkuliahan akan dilakukan online lagi. Lockdown secepatnya diberlakukan” kelas Eduart. (Aldy/gopos)