GOPOS.ID. GORONTALO – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Boalemo kembali menyerahkan sertipikat program nasional (prona) kepada masyarakat pemilik tanah. Kali ini ada sebanyak 1.108 sertipikat yang diserahkan.
Secara simbolis, penyerahan sertipikat tanah bagi masyarakat Boalemo diserahkan oleh Kepala BPN Boalemo, Abdul Hannan, di kantor Bupati Boalemo, Senin (9/11/2020).
“Untuk hari ini kita serahkan secara simbolis untuk sepuluh orang,” ujar Abdul Hannan.
Menurut Abdul Hannan, sertipikat tanah yang telah diterbitkan oleh BPN Boalemo akan diserahkan di semua desa, yang sudah melakukan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)
“Dari 2017 hingga saat ini sudah ada 10 ribu sertipikat tanah yang didistribusikan untuk masyarakat Boalemo,” ungkap Abdul Hanan.
Ia mengakui, dalam penerbitan sertipikat, BPN Boalemo masih menjumpai kendala. Antara lain masalah kepemilikan yang sah. Banyak lahan/tanah yang dikuasai berdasarkan keturunan atua warisan. Hal itu memicu terjadinya konflik tanah/lahan akibat belum bersertipikat.
“Masih ada sekitar 20 persen tanah yang belum bersertipikat di Kabupaten Boalemo. Sesuai penyampaian Presiden, pendaftaran PTSL sampai 2025. Jadi bidang tanah yang berada di Kabupaten Boalemo akan ditargetkan sudah bersetifikat secara keseluruhan,” tutur Abdul Hannan.
Abdul Hannan berharap, masyarakat Boalemo ikut berpartisipasi dan berperan aktif. Agar semua bidang-bidang tanah yang dikuasai oleh masyarakat Boalemo sudah bersertipikat dan mempunyai kekuatan hukum pasti.(Ilham/gopos)