GOPOS.ID, GORONTALO – Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) Sub Bidang Penghubung Makassar untuk menjaga netralitas jelang pemilu dan pilkada serentak 2024.
Hal tersebut dikemukakan Hamka saat memberi pembinaan di Kantor Subbid Penghubung Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (23/11/2022).
Dikatakan Hamka, Subbid Penghubung Makassar punya dua peran. Satu sisi menjalankan fungsi sebagai aparatur Pemprov Gorontalo, di sisi lain harus membina hubungan baik dengan pemerintah daerah setempat.
Dua hal yang menjadi penekanan Hamka yakni bekerja sesuai aturan agar jauh dari kepentingan dan intervensi politik. Berikutnya tentang menjaga integritas diri supaya tidak terlibat dalam politik praktis.
“Yang perlu kita jaga ini jempol kita ini pak. Ini berbahaya kalau sudah main media sosial. Saya sudah mengurangi media sosial, hanya membaca. Kita takut salah komentar nanti kena undang undang ITE,” kata Hamka.
Staf ahli Menpora RI itu mencontohkan bagaimana penggunaan media sosial yang salah bisa berdampak buruk. Seorang oknum di kementriannya harus berurusan dengan hukum dan berujung pemecatan karena undang undang ITE.
“Yang begini begini ribet. Kalau sudah terjadi kan kasihan, ada anak ada istri. Oleh sebab itu saya kepada diri sendiri dan kepada bapak ibu berpesan untuk hati-hati,” imbuhnya.
Di tempat yang sama Kasubbid Penghubung Makassar Agung Sugiarto berterima kasih atas kunjungan dan arahan Penjagub Hamka. Ia turut menjelaskan bagaimana progres pembukaan cabang pelayanan di Manado, Sulawesi Utara.
“Alhamdulillah kemarin kami sudah sowan ke sana, menemui tokoh tokoh Gorontalo di manado. Staf di sana juga sudah ada. Untuk operasional di asrama beringin juga sudah terakomodir,” jelas Agung. (adm-01/gopos)