GOPOS.ID, GORONTALO – Rencana pemerintah pusat untuk menyediakan hunian murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah mendapat sambutan hangat dari berbagai kalangan, tidak terkecuali dari Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo, Zulkifly Nangili.
Menurut Zulkifly, program yang diberi nama tiga juta rumah itu adalah kabar segar untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Pasalnya, dengan program semacam ini, mereka yang awalnya sulit mengambil KPR berpotensi bisa mendapat hunian yang layak.
“Selanjutnya, saya berharap pemerintah daerah yang baru bisa merespon ini dengan sigap. Dimulai dengan melakukan pendataan lahan dan analisis potensi pembangunan,” ungkapnya, Kamis (09/01/25).
Anggota Komisi Tiga DPRD Kabupaten Gorontalo itu juga menyebutkan program ini sebenarnya serupa dengan pembangunan rumah subsidi di pemerintahan sebelumnya. Namun, sasaran programnya saja yang lebih terbuka karena menyasar mereka yang tidak punya penghasilan tetap.
“Jadi ada masyarakat yang tidak memiliki gaji, tapi punya penghasilan seperti buruh, petani, pedagang kaki lima bisa mengajukan permohonan,”
Lebih jauh, ketua Bapemperda itu mengatakan, sukses tidaknya program sangat bergantung pada kerja sama pemerintah daerah, bank pelaksana program dan sejumlah pengembang yang ditunjuk oleh pemerintah.
“Peran pemerintah daerah sangat strategis karena berurusan dengan penyediaan lahan. Untuk itu, saya mendorong percepatan penyelesaian revisi RTRW untuk mendukung program agar lahan pemukiman disesuaikan sesuai peruntukan,” ungkapnya. (Abin/Gopos)