GOPOS.ID, GORONTALO – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Profesi Kesehatan (KKN-PK) , Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang terdiri dari prodi kesehatan masyarakat, keperawatan, farmasi dan kedokteran berkolaborasi dengan Puskesmas Ulantha untuk menyelenggarakan sosialisasi stunting di aula kantor desa Ulantha.
Program kerja KKN Profesi Kesehatan memiliki program inti yaitu menurunkan angka stunting. Menurut WHO (2015), stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar.
Kepala Puskesmas Desa Ulantha memaparkan sejumlah langkah antisipasi pencegahan stunting yang bisa dilakukan saat menjadi pembicara dalam sosialisasi stunting.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari Kepala Desa Ulantha, Like E. Ambouw dan dihadiri langsung oleh aparat desa, pemuda-pemudi Ulantha dan masyarakat Desa Ulantha.
“Ingat!! Stunting dapat dicegah dengan cara memberikan Asi dan MPASI, akses air bersih dan fasilitas sanitasi, pemenuhan kebutuhan gizi bagi ibu hamil, dan memantau setiap pertumbuhan balita di posyandu,” ujar Like Ambouw.
Pelaksanaan KKN-PK ini, para mahasiswa dibimbing langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yakni, dr. Sri Manovita Pateda, M.Kes., Ph.D, Ns. Nur Ayun R. Yusuf, M.Kep. dan Apt. Fika Nuzul Ramadhani, M.Sc.
Adapun anggota KKN-PK UNG di Desa Ulantha dikoordinasi oleh Halim B. Nasir dengan anggota ber-jumlah 11 orang terdiri dari Mohammad Prajab Baderan, Nur Fahriyani Yahya, Nurindah Pikoli, Kurnia Astuty Rahman, Noor Andini Caesar Lutfianingrum Sanau, Mohamad Reza Maulu, Septian Eka Cahyo Hasan, Silvana Pandju, Widya Ramadanti Kasim, Gabriella Desche Veronica dan Febrisanty Nuku (muhajir/gopos)