GOPOS.ID, BLITAR – Wali Kota Blitar, Santoso menyampaikan kegiatan fob fair bisa menjadi momentum kebangkitan ekonomi. Mengingat selama dua tahun dihantam pandemi Covid-19.
“Karena anyak karyawan-karyawati yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK),” kata Santoso, usai membuka job fair yang diselenggarakan BPJS Ketenagakerjaan cabang Blitar, Rabu (8/6/2022).
Menurutnya, job fair yang diikuti oleh sekitar 30 perusahaan itu disambut dengan baik oleh masyarakat. Terutama yang sedang mencari pekerjaan, yang berjumlah sekitar 500 orang.
“Ada 100 lowongan yang bisa dimanfaatkan oleh adik-adik pencari kerja. Ini adalah momentum yang bagus, sehingga kita berharap yang terseleksi bisa melakukan training dengan baik,” imbuh mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar itu.
Dirinya juga berharap, langkah yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan cabang Blitar tidak hanya membantu masyarakat Kota Blitar. Tapi juga bisa membantu masyarakat dari luar daerah.
“Pada prinsipnya adalah membantu menjembatani atau mencarikan pekerjaan kepada anak-anak muda yang kehilangan pekerjaan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Santoso menyebut, selama pandemi Covid-19 ini angka pengangguran di Kota Blitar tergolong banyak. Ditambah lagi dengan banyak perusahaan yang merugi.
“Karena memang ya kita maklumi, karena kalau produknya tidak laku, mereka tidak mungkin mempertahankan kerugiannya. Sehingga harus mengurangi jumlah karyawannya,” tandasnya.
Santoso menegaskan, sinergitas yang dibangun Pemkot Blitar bersama BPJS Ketenagakerjaan sudah berjalan dengan baik. Pemkot mengkoordinir perusahaannya untuk ikut andil dalam job fair.
“Ini adalah bentuk solusi yang diberikan oleh Pemkot Blitar salah satunya dengan berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan,” pungkasnya. (mt/adv/gopos)