GOPOS.ID, TILONGKABILA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Boalemo melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke DPRD Kabupaten Bone Bolango untuk mempelajari Dana Desa dan Perjalanan Dinas (Perdis).
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Boalemo, Muslimin Haruna mengungkapkan selain silahturahmi pihaknya sengaja datang ke Dekab Bone Bolango untuk membahas rencana kerja tahun 2022 dan saling tukar pikiran.
“Baik antar komisi 1, 2 dan 3, kami juga sedikit melihat beberapa program kerja di Dekab Bone Bolango,” ucapnya ditemui usai kegiatan.
Baca Juga: DPRD Bone Bolango Jadi Percontohan RIK dan Reses DPRD Tomohon
Sementara itu Anggota DPRD Kabupaten Bone Bolango, Robbi Hunawa mengatakan Dekab Boalemo datang untuk membahas soal penerapan dan penaggaran dana Desa terutama soal pos yang harus dibiayai dana Desa.
“Beberapa hal yang mesti dibiayai oleh dana desa ialah imam desa, tenaga kesehatan desa, dan dasa wisma yang sudah tidak biaya oleh Pemerintah Daerah namun dibebankan pada Dana Desa,” katanya.
“Dan kita sudah menerapkan hal tersebut sejak lama, dan memang sudah ada porsinya masing-masing,” imbuhnya.
Lanjutnya, beberapa hal yang ikut dibahas dalam pertemuan ini juga ialah terkait model perjalanan dinas. Hal ini dilakukan pihak Dekab Boalemo untuk meminimalisir celah yang menyebabkan adanya Tuntutan Ganti Rugi (TGR).
“Karena selama ini mereka menganggap Dekab Bone Bolango paling minim terkena temuan, sehingga mereka datang dan berdiskusi banyak hal,” pungkasnya. (Putra/Gopos)