GOPOS.ID, GORONTALO – Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai, Zulkarnain Suleman, menyatakan akan menindak tegas oknum dosen yang melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswi. Tindakan itu akan diambil bila secara hukum perbuatan oknum dosen terbukti dan dinyatakan bersalah.
Zulkarnain Suleman menegaskan, pihaknya tidak akan tinggal diam bila ada kasus yang merusak nama baik kampus. Oleh karena itu berkaitan dugaan pelecehan seksual, Rektorat IAIN Sultan Amai Gorontalo sudah membuat tim yang menangani kasus tersebut.
“Tim sudah memeriksa kedua belah pihak, saya tidak bisa menyampaikan hasilnya. Tadi tim ini sudah melaporkan hasilnya namun karena belum sempurna, masih saya tolak dulu untuk disempurnakan,” ungkapnya kepada awak media di Ruangan Rektor IAIN Sultan Amai Gorontalo, Jum’at (7/1/2022)
Zulkarnain menegaskan, Rektorat IAIN Sultan Amai Gorontalo akan melindungi sang mahasiswa bila betul menjadi korban dugaan pelecehan. Termasuk perkuliahannya.
“Apabila dia melakukan pelanggaran, ya pasti ada sanksi. Tapi kalau dia adalah korban, kenapa kita beri sanksi? Justru dia kita akan lindungi,” tegas Zulkarnain.
Zulkarnain berharap mahasiswa agar tidak secara cepat melakukan tindakan yang dapat merugikan korban maupun terduga pelaku apabila tidak di imbangi dengan bukti yang jelas.(Ari/gopos)