GOPOS.ID, GORONTALO – Provinsi Gorontalo kembali ke zona hijau penyebaran Covid-19. Status tersebut diharapkan tidak mengendorkan semangat dan kepatuhan untuk menerapkan protokol kesehatan (Prokes) 3M. Yaitu menggunakan masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir atau hand sanitizer.
Provinsi Gorontalo kembali masuk ke zona hijau penyebaran Covid-19 setelah tingkat penyebaran Covid-19 mengalami penurunan. Data yang diperoleh per 8 November 2021, jumlah Covid-19 di Provinsi Gorontalo tercatat 1 kasus aktif. Kasus tersebut berada di wilayah Kota Gorontalo. Sementara untuk penyebaran seluruh kabupaten di seluruh wilayah Provinsi Gorontalo tercatat nol kasus.
Sementara itu sampai dengan 8 November 2021, jumlah warga Gorontalo yang terpapar Covid-19 sebanyak 11.827 jiwa. Dari jumlah tersebut sebanyak 11.366 dinyatakan sembuh. Sebanyak 460 orang meninggal.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, dr. Yana Yanti Suleman, mengungkapkan penurunan penyebaran kasus Covid-19 di Gorontalo turut dipengaruhi oleh vaksinasi guna membentuk kekebalan komunal (herd immunity). Vaksinasi dilakukan secara massif oleh Pemerintah Provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota, termasuk institusi Polri, TNI, Kejaksaan, Pengadilan, serta BINDA.
“Peran aktif masyarakat untuk mengikuti vaksinasi turut memberikan kontribusi positif terhadap penurunan penyebaran Covid-19 di Gorontalo,” ungkap Yana Suleman.
“Untuk itu saya memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang sudah bekerja dan berkontribusi dalam penangangan Covid-19 di Provinsi Gorontalo,” imbuh Yana Suleman.
Lebih lanjut Yana Suleman mengingatkan agar masyarakat maupun pemerintah di Gorontalo tak lengah dengan situasi zona hijau penyebaran Covid-19. Sebab pandemi Covid-19 masih berlangsung. Ketaatan untuk senantiasa menerapkan prokes 3M sangat penting untuk mewaspadai dan mengantisipasi munculnya gelombang penyebaran Covid-19 tahap III.
“Jangan lupa untuk selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Jaga jarak dan hindari kerumunan. Cuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir atau hand sanitizer,” imbau Yana Suleman.
Terpisah, Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, tak henti-hentinya mengingatkan agar masyarakat Gorontalo tak terlena dengan situasi Covid-19 saat ini. Meski tingkat penyebaran sudah melandai, kepatuhan menerapkan prokes harus selalu diterapkan.
“Lebih baik kita mencegah. Sebab bila terpapar Covid-19, dampaknya tidak hanya kepada orang itu sendiri. Tetapi juga ikut berdampak terhadap orang lain,” ujar Rusli Habibie.
Lebih lanjut, Rusli Habibie, menekankan kepada jajaran terkait dan satuan covid-19 agar terus menggenjot pelaksanaan vakinasi, serta mengintensifkan 3T. Yaitu Testing, Tracking, dan Treatmen.
“Terus beri sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai vaksinasi,” kata Rusli Habibie.(hasan/gopos)