GOPOS.ID, KAB. GORONTALO – Ditengah keterbatasan layanan pendidikan yang terjadi akibat adanya Pandemi Covid-19, Pemerintah Daerah Kabupaten Gorontalo terus meningkatkan sara dan prasarana terutama dalam pendidikan serta kebudayaan terutama sekolah.
Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan tersebut ditandai dengan Penandatangan Berita Acara Serah Terima (BAST) dan Naskah Hibah Barang Milik Negara (BMN) antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR)
dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Gorontalo dan Pemerintah Daerah Kabupaten Gorontalo Utara di Gedung Pusat Informasi Pengembangan Permukiman dan Bangunan (PIP2B) Balai Prasarana Permukiman Gorontalo, Kelurahan Wongkaditi, Kota Gorontalo, Selasa (9/11/2021).
Kepala Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Pemukiman Wilayah Gorontalo, Rawin Adam mengungkapkan kegiatan ini merupakan serah terima aset tentang rehabilitasi dan renovasi sekolah yang ada di kedua Pemda baik di Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo Utara.
“Untuk Kabupaten Gorontalo berjumlah 8 sekolah dan di Kabupaten Gorontalo Utara 5 sekokah,” ungkapnya diwawancarai gopos.id usai kegiatan.
Lanjutnya, sekolah-sekolah tersebut sebelumnya sudah di manfaatkan dan telah menjadi milik kedua daerah. Dana yang digunakan untuk meningkatkan sarana dan prasarananya berasal dari Anggaran Pemerintah Belanda Negara (APBN) yakni Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ke Kementrian PU-PR.
“Harapannya kedua Pemda dapat memanfaatkan hal ini dengan baik,” tandasnya.
Ditempat yang sama Wakil Bupati Gorontalo, Hendra S Hemeto mengatakan peningkatan sarana dan prasarana untuk sekolah seperti ini memang sangat bagus. Pihaknya juga memberikan apresiasi program kementerian tersebut.
“Kami tentunya sangat berterima kasih tentu kedepannnya ini menjadi tanggung jawab kami,” katanya.
“Harapannya sekolah untuk anak di daerah bisa manjadi baik dan kwalitas pendidikan akan meningkat,” pungkas Hendra. (Putra/Gopos).